Courtesy of TheVerge
Ikhtisar 15 Detik
- Protes terhadap Tesla mencerminkan ketidakpuasan publik terhadap pengaruh Elon Musk.
- Dampak protes terlihat dari penurunan harga saham dan registrasi mobil Tesla.
- Cybertruck dan produk Tesla lainnya menghadapi kritik yang mengurangi hype di sekitar perusahaan.
Hari ini kita membahas tentang protes terhadap Tesla yang dikenal dengan hashtag Tesla Takedown. Protes ini muncul sebagai reaksi terhadap Elon Musk, yang dianggap telah mengambil alih kekuasaan dan menyebabkan banyak kebingungan. Banyak orang merasa tidak senang dengan keadaan ini, dan karena Musk bukan pejabat terpilih, mereka menargetkan Tesla sebagai simbol kekuasaan dan kekayaannya. Protes ini semakin besar dan menarik perhatian polisi, bahkan ada ancaman penuntutan dari pemerintah jika terjadi kekerasan terhadap properti Tesla.
Protes ini tampaknya berdampak, karena harga saham Tesla menurun dan pendaftaran mobil baru juga turun. Banyak orang mulai meragukan kualitas mobil Tesla, seperti Cybertruck, dan klaim tentang teknologi mengemudi otomatisnya. Ed Niedermeyer, seorang penulis dan podcaster, bergabung untuk membahas perbedaan antara mitos dan kenyataan tentang Tesla, serta bagaimana protes ini bisa menjadi bagian penting dari cerita masa depan Tesla.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang memicu protes terhadap Tesla?A
Protes terhadap Tesla dipicu oleh ketidakpuasan terhadap pengaruh Elon Musk dalam pemerintahan dan kebijakan publik.Q
Siapa yang terlibat dalam protes ini?A
Protes ini melibatkan banyak orang yang merasa frustrasi dengan keadaan politik dan kebijakan Musk, serta dukungan dari tokoh seperti Ed Niedermeyer.Q
Apa dampak dari protes terhadap saham Tesla?A
Dampak dari protes ini terlihat dari penurunan harga saham Tesla dan penurunan registrasi mobil baru.Q
Mengapa Elon Musk dianggap sebagai simbol kekuasaan?A
Elon Musk dianggap sebagai simbol kekuasaan karena pengaruhnya yang besar dalam industri teknologi dan kebijakan publik.Q
Apa yang dikatakan Donald Trump tentang protes ini?A
Donald Trump menyatakan bahwa kekerasan terhadap properti Tesla akan diproses sebagai terorisme domestik.