Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Konsumsi LPG dan BBM diperkirakan akan meningkat menjelang Idul Fitri 2025.
- BPH Migas berharap lonjakan konsumsi LPG berasal dari produk non-subsidi seperti Bright Gas.
- Konsumsi solar diperkirakan akan menurun karena berkurangnya kegiatan niaga.
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memperkirakan bahwa konsumsi gas LPG akan meningkat sekitar 3% menjelang hari raya Idul Fitri 2025. Kenaikan ini disebabkan oleh meningkatnya aktivitas masyarakat saat lebaran. Anggota Komite BPH Migas, Saleh Abdurrahman, berharap bahwa lonjakan konsumsi ini berasal dari produk LPG non subsidi, yaitu Bright Gas, agar beban subsidi LPG 3 Kg tidak bertambah.
Selain LPG, konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) juga diperkirakan akan meningkat. Misalnya, konsumsi Pertamax diproyeksikan naik 11,1%, Pertalite 11,7%, dan Avtur 7,13%. Namun, konsumsi solar diperkirakan akan turun sebesar 16,2% karena kegiatan niaga berkurang. Kenaikan konsumsi BBM terjadi karena lalu lintas kendaraan meningkat menjelang lebaran, sehingga perlu disiapkan pasokan yang cukup.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperkirakan terjadi pada konsumsi LPG menjelang Idul Fitri 2025?A
Konsumsi LPG diperkirakan akan melonjak sebesar 3% menjelang Idul Fitri 2025.Q
Siapa yang menyampaikan informasi mengenai kenaikan konsumsi LPG?A
Informasi mengenai kenaikan konsumsi LPG disampaikan oleh Saleh Abdurrahman, anggota Komite BPH Migas.Q
Apa harapan BPH Migas terkait dengan lonjakan konsumsi LPG?A
BPH Migas berharap lonjakan konsumsi berasal dari Bright Gas, sehingga beban subsidi LPG 3 Kg tidak bertambah.Q
Bagaimana proyeksi kenaikan konsumsi BBM menjelang Idul Fitri?A
Kenaikan konsumsi BBM diproyeksikan untuk Pertamax sebesar 11,1%, Pertalite 11,7%, dan Avtur 7,13%.Q
Mengapa konsumsi solar diperkirakan akan mengalami penurunan?A
Konsumsi solar diperkirakan turun 16,2% karena kegiatan niaga berkurang.