Kelompok pengawas mengatakan bahwa undang-undang stablecoin dapat memfasilitasi 'penyalahgunaan crypto'.
Courtesy of YahooFinance

Kelompok pengawas mengatakan bahwa undang-undang stablecoin dapat memfasilitasi 'penyalahgunaan crypto'.

YahooFinance
Dari YahooFinance
14 Maret 2025 pukul 08.40 WIB
53 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • GENIUS Act berpotensi memberikan regulasi yang jelas untuk industri stablecoin.
  • Kritik terhadap undang-undang ini menyoroti risiko penyalahgunaan dan dampak pada konsumen.
  • Dukungan untuk GENIUS Act menunjukkan bahwa stablecoin semakin dianggap penting dalam sistem pembayaran global.
Pada hari Kamis, sebuah undang-undang bipartisan tentang stablecoin disetujui oleh Komite Perbankan Senat AS, dan akan segera dibawa ke pemungutan suara di Senat. Undang-undang ini, yang dikenal sebagai GENIUS Act, bertujuan untuk memberikan regulasi federal pertama untuk stablecoin, yaitu aset digital yang nilainya terikat pada aset stabil seperti dolar AS atau emas. Industri stablecoin telah berkembang menjadi pasar senilai Rp 3.75 quadriliun ($228 miliar) . Pendukung undang-undang ini percaya bahwa ini adalah langkah besar untuk memberikan kejelasan regulasi dan meningkatkan daya saing dolar.
Namun, ada kritik terhadap undang-undang ini. Beberapa pihak khawatir bahwa GENIUS Act dapat menyebabkan manipulasi harga, kegagalan koin, dan penggunaan cryptocurrency untuk kegiatan ilegal. Mereka juga mengkhawatirkan bahwa undang-undang ini akan memungkinkan perusahaan besar seperti Walmart dan Meta untuk masuk ke sektor perbankan tanpa pengawasan yang cukup. Senator Elizabeth Warren juga memperingatkan bahwa undang-undang ini bisa membuka jalan bagi Elon Musk untuk mengeluarkan stablecoin sendiri tanpa perlindungan bagi konsumen.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu GENIUS Act?
A
GENIUS Act adalah undang-undang yang bertujuan untuk memberikan regulasi federal pertama untuk stablecoin di AS.
Q
Mengapa GENIUS Act mendapat kritik?
A
GENIUS Act mendapat kritik karena dianggap dapat membuka pintu untuk penyalahgunaan crypto dan masuknya perusahaan besar ke sektor perbankan.
Q
Siapa yang mendukung GENIUS Act?
A
Dukungan untuk GENIUS Act datang dari tokoh-tokoh seperti Jeremy Allaire, CEO Circle, dan Peter Marton, mantan Wakil Superintenden Mata Uang Virtual.
Q
Apa dampak dari GENIUS Act terhadap perusahaan besar?
A
Dampak dari GENIUS Act terhadap perusahaan besar adalah memungkinkan mereka untuk memasuki sektor perbankan tanpa batasan yang ketat.
Q
Apa yang diharapkan dari masa depan stablecoin?
A
Masa depan stablecoin diharapkan akan melibatkan adopsi yang lebih luas oleh bank dan menjadi elemen sentral dalam pembayaran global.

Artikel Serupa

ECB Minta Perubahan MiCA Karena Kekhawatiran Terhadap Pengaruh Stablecoin ASYahooFinance
Finansial
18 hari lalu
58 dibaca

ECB Minta Perubahan MiCA Karena Kekhawatiran Terhadap Pengaruh Stablecoin AS

Perusahaan Crypto AS Kejar Lisensi Bank dan Persiapkan Regulasi StablecoinYahooFinance
Finansial
19 hari lalu
103 dibaca

Perusahaan Crypto AS Kejar Lisensi Bank dan Persiapkan Regulasi Stablecoin

Masa Depan Stablecoin: Antara Dominasi Crypto-Native dan Bank BesarYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
129 dibaca

Masa Depan Stablecoin: Antara Dominasi Crypto-Native dan Bank Besar

Rancangan Undang-Undang Stablecoin Siap Maju di Senat Setelah Dorongan dari TrumpYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
102 dibaca

Rancangan Undang-Undang Stablecoin Siap Maju di Senat Setelah Dorongan dari Trump

Bank of America Berencana Meluncurkan Stablecoin Setelah Undang-Undang AS Disahkan, Kata CEO.YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
151 dibaca

Bank of America Berencana Meluncurkan Stablecoin Setelah Undang-Undang AS Disahkan, Kata CEO.

Adopsi Stablecoin di AS Terhambat oleh Kurangnya Regulasi, Kata S&P.CoinDesk
Finansial
2 bulan lalu
134 dibaca

Adopsi Stablecoin di AS Terhambat oleh Kurangnya Regulasi, Kata S&P.