Courtesy of Axios
Ikhtisar 15 Detik
- Elon Musk tetap optimis meskipun mengalami kerugian besar dalam nilai saham.
- Perusahaan Tesla dan SpaceX menghadapi tantangan besar baru-baru ini, termasuk insiden peluncuran dan protes.
- Serangan siber terhadap platform X menunjukkan kerentanan dalam infrastruktur digital yang dimiliki Musk.
Elon Musk, orang terkaya di dunia, baru-baru ini mengalami kerugian besar ketika saham Tesla turun 15% dalam satu hari, yang membuatnya kehilangan sekitar Rp 263.12 triliun ($16 miliar) . Meskipun berita buruk ini, Musk tampak santai dan bahkan bercanda dalam sebuah wawancara, mengingatkan orang untuk "selalu melihat sisi baik dari kehidupan." Dalam beberapa hari terakhir, Musk menghadapi berbagai masalah, termasuk ledakan roket SpaceX, laporan tentang pembatasan kekuasaannya oleh pemerintah, dan protes terhadap Tesla di berbagai lokasi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada saham Tesla baru-baru ini?A
Saham Tesla mengalami penurunan sebesar 15%, menjadikannya sebagai saham dengan kinerja terburuk di S&P 500 tahun ini.Q
Siapa yang mengklaim bahwa ada serangan siber terhadap platform X?A
Elon Musk mengklaim bahwa ada serangan siber besar-besaran terhadap platform X.Q
Apa reaksi Elon Musk terhadap penurunan nilai saham Tesla?A
Elon Musk merespons penurunan saham dengan sikap santai dan menyebutkan untuk selalu melihat sisi positif.Q
Apa yang terjadi dengan roket Starship milik SpaceX?A
Roket Starship milik SpaceX meledak beberapa menit setelah peluncuran dari Texas.Q
Siapa yang berencana untuk membatasi kekuasaan Elon Musk?A
Donald Trump berencana untuk membatasi kekuasaan Elon Musk setelah adanya reaksi dari Partai Republik.