Courtesy of InterestingEngineering
Ikhtisar 15 Detik
- Emisi gas rumah kaca memiliki dampak negatif pada termosfer dan kapasitas orbit satelit.
- Kepadatan satelit di orbit dapat menyebabkan risiko tabrakan yang lebih tinggi.
- Pengelolaan emisi sangat penting untuk menjaga keberlanjutan ruang angkasa.
Sebuah studi baru dari MIT menunjukkan bahwa emisi gas rumah kaca mengubah ruang di mana satelit beroperasi. Satelit-satelit ini biasanya mengorbit di termosfer, lapisan atas atmosfer Bumi. Meskipun gas rumah kaca menyebabkan pemanasan di atmosfer bawah, mereka justru mendinginkan termosfer, yang mengakibatkan penyusutannya. Penyusutan ini berarti ada lebih sedikit hambatan bagi satelit, tetapi juga menghambat proses alami penghilangan puing-puing luar angkasa. Penelitian ini memperkirakan bahwa kapasitas orbit satelit bisa turun 50-66 persen pada tahun 2100, yang berarti banyak orbit populer bisa menjadi tidak dapat digunakan karena kepadatan yang berlebihan.
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa dalam lima tahun terakhir, lebih banyak satelit diluncurkan dibandingkan dengan 60 tahun sebelumnya. Hal ini menyebabkan seringnya tindakan penghindaran tabrakan, yang menciptakan puing-puing yang dapat meningkatkan risiko tabrakan lebih lanjut. Para peneliti menekankan pentingnya mengendalikan emisi gas rumah kaca untuk mengelola masalah puing-puing luar angkasa di masa depan. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Nature Sustainability.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa dampak emisi gas rumah kaca terhadap termosfer?A
Emisi gas rumah kaca menyebabkan termosfer mendingin dan menyusut.Q
Mengapa termosfer yang menyusut menjadi masalah bagi satelit?A
Termosfer yang menyusut berarti lebih sedikit drag, yang dapat menghambat penghapusan debris luar angkasa.Q
Apa yang ditemukan oleh tim MIT mengenai kapasitas orbit satelit di masa depan?A
Tim MIT menemukan bahwa kapasitas orbit satelit dapat menurun 50-66 persen pada tahun 2100 jika emisi gas rumah kaca meningkat.Q
Apa yang dapat terjadi jika kapasitas orbit terlampaui?A
Jika kapasitas orbit terlampaui, dapat terjadi 'instabilitas yang tidak terkendali' yang menyebabkan tabrakan beruntun.Q
Mengapa pengelolaan emisi gas rumah kaca penting untuk keberlanjutan luar angkasa?A
Pengelolaan emisi gas rumah kaca penting untuk mencegah kepadatan satelit dan risiko tabrakan di luar angkasa.