Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- OpenAI berencana meluncurkan produk agen dengan biaya tinggi untuk berbagai aplikasi.
- SoftBank berinvestasi besar dalam produk OpenAI, menunjukkan kepercayaan pada potensi teknologi AI.
- OpenAI menghadapi tantangan finansial yang signifikan, dengan kerugian besar tahun lalu.
OpenAI mungkin akan mengenakan biaya hingga Rp 328.90 ribu ($20.000) per bulan untuk produk AI khusus yang disebut "agen," menurut laporan dari The Information. Produk-produk ini dirancang untuk berbagai aplikasi, seperti mengurutkan dan meranking prospek penjualan serta pengembangan perangkat lunak. Salah satu agen yang ditujukan untuk pekerja berpenghasilan tinggi akan dikenakan biaya sekitar Rp 32.89 ribu ($2.000) per bulan, sementara agen pengembang perangkat lunak diperkirakan akan berharga Rp 164.45 ribu ($10.000) per bulan. Agen yang paling mahal, yang harganya mencapai Rp 328.90 ribu ($20.000) per bulan, ditujukan untuk mendukung penelitian tingkat PhD.
Baca juga: Model o3 OpenAI mungkin lebih mahal untuk dijalankan daripada yang diperkirakan sebelumnya.
OpenAI membutuhkan dana karena perusahaan ini mengalami kerugian sekitar Rp 82.22 triliun ($5 miliar) tahun lalu akibat biaya operasional dan pengeluaran lainnya. SoftBank, yang merupakan investor OpenAI, telah berkomitmen untuk menghabiskan Rp 49.34 triliun ($3 miliar) untuk produk agen OpenAI tahun ini. Namun, belum ada informasi jelas mengenai kapan produk ini akan diluncurkan atau siapa saja yang bisa membelinya.