Courtesy of Reuters
Ikhtisar 15 Detik
- Permintaan untuk chip AI di Cina meningkat seiring dengan popularitas model DeepSeek.
- Nvidia tetap menjadi pemimpin pasar chip AI meskipun ada persaingan dari perusahaan lokal.
- Kekhawatiran tentang kontrol ekspor dapat mempengaruhi strategi pembelian chip di Cina.
Perusahaan-perusahaan Cina seperti Tencent, Alibaba, dan ByteDance sedang meningkatkan pesanan untuk chip kecerdasan buatan H20 dari Nvidia. Hal ini terjadi karena permintaan yang tinggi untuk model AI murah dari DeepSeek. Chip H20 ini khusus untuk pasar Cina karena adanya kontrol ekspor dari AS. Selain perusahaan besar, perusahaan kecil di sektor kesehatan dan pendidikan juga mulai membeli server AI yang dilengkapi dengan model DeepSeek dan chip H20.
Sementara itu, pemerintah AS sedang mempertimbangkan untuk memberlakukan kontrol baru terhadap penjualan chip H20 ke Cina. Meskipun ada ancaman tersebut, permintaan untuk chip ini tetap tinggi karena model AI dari DeepSeek dapat bersaing dengan sistem Barat dengan biaya yang lebih rendah. Nvidia diperkirakan akan menghasilkan lebih dari Rp 197.34 triliun ($12 miliar) dari penjualan chip H20 pada tahun 2024, meskipun ada kekhawatiran tentang dampak kontrol ekspor terhadap industri chip.