Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Friedrich Merz diproyeksikan menjadi kanselir baru Jerman setelah pemilihan federal.
- CDU/CSU meraih suara terbanyak, tetapi perlu membentuk koalisi untuk mendapatkan mayoritas.
- Jerman menghadapi tantangan ekonomi yang signifikan dan membutuhkan reformasi untuk meningkatkan daya saing industri.
Friedrich Merz, pemimpin oposisi konservatif Jerman, diperkirakan akan memenangkan pemilihan federal pada hari Minggu, mengalahkan partai AfD yang jauh kanan dan Partai Sosial Demokrat pimpinan Kanselir Olaf Scholz. Blok CDU/CSU yang dipimpin Merz mendapatkan 29% suara, sementara AfD memperoleh 19,5% dan Partai Sosial Demokrat hanya 16%, hasil terburuk mereka sejak Perang Dunia II. Pemilihan ini penting karena Jerman menghadapi pertumbuhan ekonomi yang stagnan dan tantangan dari perang di Ukraina.
Merz kemungkinan akan membentuk koalisi dengan partai lain untuk mendapatkan mayoritas di parlemen. Pilihan koalisi yang mungkin adalah dengan Partai Sosial Demokrat atau Partai Hijau. Sementara itu, AfD akan menjadi kekuatan oposisi utama dan memiliki pandangan ekstrem, termasuk keinginan untuk meninggalkan Uni Eropa. Jerman juga perlu melakukan reformasi untuk meningkatkan daya saing industri, dan investor berharap Merz akan mendukung kebijakan yang lebih ramah pasar.