Gunung-gunung bisa menjadi brankas rahasia Bumi untuk pasokan energi yang tak pernah habis: Studi
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Gunung-gunung bisa menjadi brankas rahasia Bumi untuk pasokan energi yang tak pernah habis: Studi

InterestingEngineering
DariĀ InterestingEngineering
20 Februari 2025 pukul 15.46 WIB
40 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pegunungan dapat menjadi sumber hidrogen alami yang signifikan.
  • Proses serpentinisasi di pegunungan lebih efisien dibandingkan dengan cekungan rift.
  • Eksplorasi hidrogen alami di lokasi-lokasi seperti Alpen dan Himalaya dapat membuka peluang baru dalam industri energi hijau.
Sebuah studi baru menunjukkan bahwa pegunungan bisa menjadi sumber besar hidrogen alami, yang merupakan bahan bakar bersih. Para ilmuwan dari GFZ Helmholtz Centre for Geosciences menemukan bahwa hidrogen dapat dihasilkan melalui proses geologi alami, terutama melalui serpentinisasi, di mana batuan mantel bereaksi dengan air. Proses ini terjadi ketika batuan mantel yang biasanya berada jauh di bawah tanah terangkat ke permukaan akibat aktivitas tektonik. Pegunungan seperti Pyrenees, Alpen, dan Himalaya diperkirakan memiliki potensi besar untuk menghasilkan hidrogen secara alami.
Studi ini mendorong eksplorasi lebih lanjut di daerah pegunungan untuk menemukan cadangan hidrogen yang dapat dieksplorasi melalui pengeboran. Hidrogen dianggap sebagai bahan bakar hijau yang menjanjikan karena hanya menghasilkan air sebagai produk sampingan saat dibakar. Namun, metode produksi hidrogen saat ini seringkali menghasilkan emisi karbon dioksida yang tinggi. Dengan penemuan ini, ada harapan baru untuk mengembangkan industri hidrogen alami yang lebih ramah lingkungan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan di GFZ Helmholtz Centre for Geosciences?
A
Para ilmuwan menemukan bahwa hidrogen dapat dihasilkan melalui proses geologis alami di pegunungan.
Q
Bagaimana hidrogen dapat dihasilkan secara alami?
A
Hidrogen dapat dihasilkan melalui serpentinisasi, di mana batuan mantel bereaksi dengan air.
Q
Mengapa pegunungan lebih efisien dalam memproduksi hidrogen dibandingkan dengan cekungan rift?
A
Pegunungan lebih efisien karena memiliki kombinasi suhu optimal, air yang melimpah, dan batuan reservoir yang sesuai.
Q
Apa saja lokasi yang diidentifikasi sebagai hotspot hidrogen?
A
Lokasi yang diidentifikasi sebagai hotspot hidrogen termasuk Pyrenees, Alpen, dan bagian dari Himalaya.
Q
Mengapa eksplorasi hidrogen alami di pegunungan penting?
A
Eksplorasi hidrogen alami di pegunungan penting untuk mengembangkan industri hidrogen yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Rangkuman Berita Serupa

Sensor hidrogen super mendeteksi kebocoran yang tidak terlihat dan tidak berbau dengan efisiensi yang tinggi.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
55 dibaca
Sensor hidrogen super mendeteksi kebocoran yang tidak terlihat dan tidak berbau dengan efisiensi yang tinggi.
Bahan bakar jet mendapatkan sentuhan hijau: Lignin kini menyimpan hidrogen untuk tenaga tanpa emisi.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
67 dibaca
Bahan bakar jet mendapatkan sentuhan hijau: Lignin kini menyimpan hidrogen untuk tenaga tanpa emisi.
6,2 triliun ton: Jackpot hidrogen AS bisa dua kali lipat dari cadangan gas Bumi.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
55 dibaca
6,2 triliun ton: Jackpot hidrogen AS bisa dua kali lipat dari cadangan gas Bumi.
Bakteri diubah menjadi 'nanoreaktor hidrogen' untuk memproduksi bahan bakar bersih dari sinar matahari.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
107 dibaca
Bakteri diubah menjadi 'nanoreaktor hidrogen' untuk memproduksi bahan bakar bersih dari sinar matahari.
Teknologi retrofit baru memungkinkan mikro-turbine untuk beroperasi menggunakan hidrogen dan gas alam.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
35 dibaca
Teknologi retrofit baru memungkinkan mikro-turbine untuk beroperasi menggunakan hidrogen dan gas alam.
Triliunan ton hidrogen bawah tanah dapat memberi daya Bumi selama lebih dari 1.000 tahun: StudiInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
139 dibaca
Triliunan ton hidrogen bawah tanah dapat memberi daya Bumi selama lebih dari 1.000 tahun: Studi