Courtesy of NatureMagazine
Ikhtisar 15 Detik
- Model Evo-2 adalah model AI terbesar yang dapat menganalisis dan menghasilkan genom.
- Evo-2 dilatih dengan data dari 128.000 genom, termasuk dari eukariot dan prokariot.
- Model ini memiliki potensi untuk membantu dalam penelitian genetik dan pemahaman penyakit yang terkait dengan variasi genetik.
Para ilmuwan baru saja meluncurkan model kecerdasan buatan (AI) terbesar untuk biologi yang disebut Evo-2. Model ini dilatih menggunakan 128.000 genom dari berbagai makhluk hidup, mulai dari manusia hingga bakteri dan archaea. Evo-2 dapat menulis kromosom dan genom kecil dari awal, serta membantu memahami DNA yang sulit diinterpretasikan, termasuk variasi gen non-koding yang terkait dengan penyakit. Model ini dikembangkan oleh Arc Institute dan NVIDIA, dan tersedia untuk para ilmuwan melalui antarmuka web atau sebagai perangkat lunak yang dapat diunduh.
Evo-2 mampu menganalisis genom yang lebih kompleks, seperti genom eukariotik yang terdiri dari bagian pengkode dan non-pengkode. Model ini dapat mempelajari pola dalam urutan DNA yang sangat jauh, hingga 1 juta pasangan basa. Dalam pengujian, Evo-2 berhasil memprediksi efek mutasi pada gen BRCA1 yang terkait dengan kanker payudara dan menunjukkan kemampuan yang baik dalam memahami perubahan genetik yang sulit. Para peneliti berharap model ini dapat membantu mengidentifikasi perubahan genetik yang sulit diinterpretasikan dalam genom pasien di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu model Evo-2?A
Model Evo-2 adalah model AI terbesar yang dikembangkan untuk analisis genom dan dapat menulis kromosom serta memahami variasi genetik.Q
Berapa banyak genom yang digunakan untuk melatih model Evo-2?A
Model Evo-2 dilatih menggunakan 128.000 genom yang mencakup berbagai organisme dari manusia hingga bakteri bersel tunggal.Q
Apa kemampuan utama dari model Evo-2?A
Kemampuan utama dari model Evo-2 termasuk menulis genom dari awal dan menganalisis variasi genetik yang sulit dipahami, terutama yang tidak mengkode.Q
Siapa yang mengembangkan model Evo-2?A
Model Evo-2 dikembangkan oleh Arc Institute dan NVIDIA.Q
Mengapa penelitian tentang mutasi gen BRCA1 penting?A
Penelitian tentang mutasi gen BRCA1 penting karena dapat membantu dalam memahami risiko genetik terhadap kanker payudara.