Pembuat permainan Polymath bertujuan untuk membuat pembelajaran matematika semenyenangkan Roblox.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Pembuat permainan Polymath bertujuan untuk membuat pembelajaran matematika semenyenangkan Roblox.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
17 Februari 2025 pukul 21.00 WIB
97 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Polymath menggabungkan pembelajaran matematika dengan elemen permainan untuk meningkatkan minat anak-anak.
  • Platform ini menggunakan teknologi adaptif untuk menyesuaikan pengalaman belajar setiap anak.
  • Polymath memiliki rencana untuk memperluas kurikulum dan fitur kolaboratif di masa depan.
Polymath adalah sebuah platform edukasi yang menggabungkan permainan dengan pelajaran matematika untuk anak-anak. Dalam permainan ini, anak-anak dapat menjelajahi pulau virtual, mengkustomisasi avatar, dan membangun berbagai hal menggunakan bahan-bahan yang ada. Untuk maju dalam permainan, mereka harus menyelesaikan soal-soal matematika, sehingga tetap fokus pada tujuan belajar mereka. Polymath menggunakan algoritma adaptif untuk menyesuaikan pembelajaran dengan kemajuan masing-masing anak, membantu mereka memahami materi dengan cara yang menyenangkan.
Platform ini memiliki dua versi: satu untuk di rumah dan satu untuk di kelas. Versi kelas memungkinkan guru untuk memantau kemajuan siswa secara real-time, sementara versi di rumah memungkinkan orang tua untuk mengelola pengalaman belajar anak mereka. Polymath telah diluncurkan sejak Januari 2023 dan telah menarik ribuan pengguna di berbagai negara. Rencana ke depan termasuk memperluas kurikulum dan menambahkan fitur kolaborasi agar anak-anak dapat bekerja sama dalam menyelesaikan masalah. Polymath dapat diakses secara gratis di web, iOS, dan Android.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu Polymath?
A
Polymath adalah platform edukasi yang menggabungkan permainan dengan pelajaran matematika untuk anak-anak.
Q
Siapa pendiri Polymath?
A
Pendiri Polymath adalah Sophie Silver dan Christian Silver.
Q
Bagaimana cara kerja Polymath dalam mengajarkan matematika?
A
Polymath menggunakan algoritma adaptif untuk menyesuaikan pembelajaran berdasarkan kemajuan anak dan mengajukan pertanyaan yang sesuai.
Q
Apa saja fitur yang ditawarkan oleh Polymath?
A
Polymath menawarkan versi di rumah dan di kelas, serta fitur untuk orang tua untuk memantau kemajuan anak.
Q
Di mana Polymath diluncurkan dan di mana saja penggunaannya?
A
Polymath diluncurkan di Selandia Baru dan telah digunakan di beberapa negara termasuk AS, Australia, dan Inggris.

Rangkuman Berita Serupa

Speak yang didukung oleh OpenAI mengumpulkan Rp 1.28 triliun ($78 juta)  dengan valuasi Rp 16.45 triliun ($1 miliar)  untuk membantu pengguna belajar bahasa dengan berbicara keras.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
79 dibaca
Speak yang didukung oleh OpenAI mengumpulkan Rp 1.28 triliun ($78 juta) dengan valuasi Rp 16.45 triliun ($1 miliar) untuk membantu pengguna belajar bahasa dengan berbicara keras.
Nectir memungkinkan guru untuk menyesuaikan chatbot AI agar memberikan dukungan pendidikan kepada siswa mereka 24/7.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
80 dibaca
Nectir memungkinkan guru untuk menyesuaikan chatbot AI agar memberikan dukungan pendidikan kepada siswa mereka 24/7.
ASL Aspire ingin membuat pendidikan STEM lebih menarik bagi anak-anak tuna rungu.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
123 dibaca
ASL Aspire ingin membuat pendidikan STEM lebih menarik bagi anak-anak tuna rungu.
Memberdayakan Pendidikan: Alat dan Tren Teknologi Kelas yang InovatifForbes
Teknologi
5 bulan lalu
66 dibaca
Memberdayakan Pendidikan: Alat dan Tren Teknologi Kelas yang Inovatif
Codecrafters ingin menantang pengembang berpengalaman dengan proyek-proyek yang sulit untuk dibangun.TechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
49 dibaca
Codecrafters ingin menantang pengembang berpengalaman dengan proyek-proyek yang sulit untuk dibangun.
Mantan eksekutif Duolingo mengumpulkan Rp 213.78 miliar ($13 juta)  untuk startup yang memudahkan akses ke pendidikan perguruan tinggi.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
44 dibaca
Mantan eksekutif Duolingo mengumpulkan Rp 213.78 miliar ($13 juta) untuk startup yang memudahkan akses ke pendidikan perguruan tinggi.