Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- RBG Holdings mengalami kebangkrutan setelah skandal rasis dan kerugian finansial.
- Ian Rosenblatt, pendiri RBG Holdings, tetap terlibat dalam dunia hukum melalui firma baru yang didirikannya.
- Skandal rasis dapat berdampak signifikan pada reputasi dan kepercayaan investor terhadap perusahaan.
RBG Holdings, sebuah firma hukum terkemuka di Inggris yang didirikan oleh Ian Rosenblatt, mengalami kebangkrutan setelah mengalami kerugian besar dan terlibat dalam skandal rasisme. Firma ini, yang didirikan pada tahun 1989, mengumumkan akan ditutup setelah gagal menunjuk administrator karena kekurangan dana. Meskipun pernah sukses dan melantai di bursa saham pada tahun 2018, harga sahamnya jatuh lebih dari 90% sejak puncaknya pada tahun 2021. Skandal rasisme yang melibatkan mantan CEO Nicola Foulston juga berkontribusi pada hilangnya kepercayaan investor.
Setelah kebangkrutan RBG Holdings, banyak pengacara senior meninggalkan firma tersebut. Ian Rosenblatt kini berusaha melanjutkan bisnis hukum melalui firma baru yang didirikannya, Rosenblatt Law, yang telah menarik banyak pengacara senior dari RBG Holdings. Meskipun mengalami masalah, Rosenblatt tetap menjadi pemegang saham terbesar di RBG Holdings dan telah memberikan sumbangan besar kepada Partai Buruh.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan kebangkrutan RBG Holdings?A
Kebangkrutan RBG Holdings disebabkan oleh serangkaian kerugian dan skandal rasis.Q
Siapa Ian Rosenblatt dan apa perannya dalam RBG Holdings?A
Ian Rosenblatt adalah pendiri RBG Holdings dan seorang dermawan yang telah menyumbang kepada Partai Buruh.Q
Apa yang terjadi dengan Nicola Foulston?A
Nicola Foulston dipecat setelah terlibat dalam skandal rasis dan dituduh menggunakan frasa yang kontroversial.Q
Mengapa kepercayaan investor terhadap RBG Holdings menurun?A
Kepercayaan investor menurun setelah skandal rasis dan kerugian finansial yang besar.Q
Apa yang dilakukan Ian Rosenblatt setelah kebangkrutan RBG Holdings?A
Setelah kebangkrutan, Ian Rosenblatt mendirikan firma hukum baru bernama Rosenblatt Law.