Courtesy of Forbes
Ikhtisar 15 Detik
- Formasi geologi di Mars sering kali disalahartikan sebagai struktur buatan.
- Eksplorasi Mars masih berlanjut untuk mencari bukti kehidupan mikroba di masa lalu.
- Imaginasi manusia sering kali mengarah pada spekulasi yang tidak berdasar tentang penemuan di luar angkasa.
Baru-baru ini, sebuah gambar dari pesawat luar angkasa yang menunjukkan bentuk "persegi" di Mars menarik perhatian banyak orang di internet. Banyak penggemar alien berspekulasi bahwa itu mungkin merupakan situs arkeologi, tetapi kenyataannya adalah gambar tersebut berasal dari NASA dan menunjukkan formasi geologis biasa. Gambar asli diambil oleh Mars Global Surveyor pada tahun 2001, dan bentuk persegi tersebut hanyalah bagian dari material dalam kawah, bukan struktur buatan manusia.
Meskipun ide tentang peradaban yang hilang di Mars menarik, hingga saat ini belum ada bukti kehidupan di planet merah tersebut. NASA sedang menyelidiki apakah Mars yang lebih basah di masa lalu mungkin pernah dihuni oleh kehidupan mikroskopis. Banyak formasi di Mars, seperti "Wajah di Mars," juga telah menimbulkan spekulasi yang sama, tetapi pada akhirnya terbukti hanya merupakan ilusi yang disebabkan oleh sudut pandang dan kualitas gambar. Mars memiliki banyak keajaiban nyata, seperti kristal sulfur dan gunung berapi terbesar di tata surya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan di Mars yang terlihat seperti bentuk persegi?A
Sebuah formasi geologi yang memiliki bentuk persegi terlihat di Mars.Q
Siapa yang pertama kali membagikan gambar bentuk persegi di Mars?A
Gambar bentuk persegi di Mars pertama kali dibagikan oleh Joe Rogan di media sosial.Q
Apa yang dikatakan Elon Musk tentang eksplorasi Mars?A
Elon Musk menyatakan bahwa kita harus mengirim astronaut ke Mars untuk menyelidiki lebih lanjut.Q
Apa tujuan dari misi NASA ke Mars?A
Tujuan dari misi NASA ke Mars adalah untuk menyelidiki kemungkinan adanya kehidupan dan memahami geologi planet tersebut.Q
Mengapa gambar 'Wajah di Mars' menjadi terkenal?A
Gambar 'Wajah di Mars' menjadi terkenal karena tampak seperti wajah manusia, meskipun sebenarnya itu hanyalah bukit yang tererosi.