Horizons Ventures milik Li Ka-Shing memimpin putaran pendanaan sebesar Rp 1.84 triliun ($112 juta)  untuk startup diagnostik AI asal Australia, Harrison.ai.
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Horizons Ventures milik Li Ka-Shing memimpin putaran pendanaan sebesar Rp 1.84 triliun ($112 juta) untuk startup diagnostik AI asal Australia, Harrison.ai.

Forbes
Dari Forbes
12 Februari 2025 pukul 10.15 WIB
45 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Harrison.ai menggunakan kecerdasan buatan untuk meningkatkan diagnosis medis.
  • Putaran pendanaan terbaru menunjukkan minat besar investor terhadap teknologi kesehatan.
  • Perusahaan berencana untuk memperluas ke pasar AS dan meningkatkan produk mereka.
Horizons Ventures, sebuah perusahaan modal ventura dari Hong Kong yang dipimpin oleh miliarder Solina Chau, baru saja berinvestasi sebesar Rp 1.84 triliun ($112 juta) di startup Australia bernama Harrison.ai. Startup ini menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan diagnosis pencitraan medis, seperti X-ray dan CT scan. Pendanaan ini juga melibatkan beberapa investor lain, termasuk dana pensiun Australia Aware Super dan Blackbird Ventures. Sejak didirikan pada tahun 2018 oleh dua bersaudara, Aengus dan Dimitry Tran, Harrison.ai telah mengumpulkan lebih dari Rp 3.95 triliun ($240 juta) untuk mengembangkan alat AI yang dapat mendeteksi kelainan dalam waktu kurang dari 20 detik.
Harrison.ai berencana menggunakan dana yang diperoleh untuk memperluas jangkauannya ke Amerika Serikat dan meningkatkan produk yang ditawarkan. CEO Aengus Tran menyatakan bahwa permintaan untuk layanan kesehatan yang adil dan efektif semakin meningkat, dan AI dapat membantu meningkatkan diagnosis medis serta mengatasi kesenjangan dalam akses perawatan. Dengan lebih dari 1.000 fasilitas kesehatan di seluruh dunia yang menggunakan alat AI mereka, Harrison.ai berkomitmen untuk mengembangkan model AI yang berkualitas tinggi untuk meningkatkan kapasitas layanan kesehatan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan oleh Harrison.ai?
A
Harrison.ai mengembangkan alat kecerdasan buatan untuk menganalisis gambar medis dan meningkatkan akurasi diagnosis.
Q
Siapa yang memimpin putaran pendanaan terbaru untuk Harrison.ai?
A
Putaran pendanaan terbaru untuk Harrison.ai dipimpin oleh Horizons Ventures dan Aware Super.
Q
Apa tujuan penggunaan dana yang diperoleh oleh Harrison.ai?
A
Dana yang diperoleh akan digunakan untuk ekspansi ke pasar AS dan meningkatkan penawaran produk.
Q
Siapa pendiri Harrison.ai dan apa latar belakang mereka?
A
Harrison.ai didirikan oleh Aengus dan Dimitry Tran, yang memiliki latar belakang di bidang medis dan bisnis.
Q
Apa yang membuat alat AI dari Harrison.ai unik dalam diagnosis medis?
A
Alat AI dari Harrison.ai dapat mendeteksi hingga 124 temuan dalam waktu kurang dari 20 detik dan meningkatkan akurasi diagnosis sebesar 45%.

Rangkuman Berita Serupa

Kekaisaran startup OpenAI: Perusahaan-perusahaan yang didukung oleh dana venturanyaTechCrunch
Bisnis
1 bulan lalu
99 dibaca
Kekaisaran startup OpenAI: Perusahaan-perusahaan yang didukung oleh dana venturanya
Startup teknologi China berlomba-lomba untuk memanfaatkan demam DeepSeek, pertemuan Xi.YahooFinance
Teknologi
1 bulan lalu
94 dibaca
Startup teknologi China berlomba-lomba untuk memanfaatkan demam DeepSeek, pertemuan Xi.
Augury dan Hightouch bergabung dengan klub unicorn.TechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
41 dibaca
Augury dan Hightouch bergabung dengan klub unicorn.
Augury dan Hightouch berada di klub unicorn.TechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
42 dibaca
Augury dan Hightouch berada di klub unicorn.
Startup Together AI Dinilai Sebesar Rp 54.27 triliun ($3,3 Miliar)  seiring Meningkatnya Permintaan AIYahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
48 dibaca
Startup Together AI Dinilai Sebesar Rp 54.27 triliun ($3,3 Miliar) seiring Meningkatnya Permintaan AI
Startup AI dan keamanan berkembang pesat di hari-hari mendung.TechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
42 dibaca
Startup AI dan keamanan berkembang pesat di hari-hari mendung.
Raksasa farmasi AS Merck mendukung pasar kesehatan HD di Asia Tenggara.TechCrunch
Sains
2 bulan lalu
66 dibaca
Raksasa farmasi AS Merck mendukung pasar kesehatan HD di Asia Tenggara.