Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Pernyataan Jerome Powell menunjukkan bahwa Fed akan bersikap hati-hati dalam kebijakan suku bunga.
- Saham teknologi, terutama Alibaba dan BYD, menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.
- Data inflasi yang akan datang dapat mempengaruhi pandangan pasar dan kebijakan ekonomi ke depan.
Yield obligasi meningkat setelah Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, menyatakan bahwa mereka akan bersabar sebelum menurunkan suku bunga lebih lanjut. Investor juga menunggu data inflasi AS yang akan datang. Di Hong Kong, saham-saham seperti Alibaba dan BYD mengalami kenaikan yang signifikan. Meskipun ada kekhawatiran tentang potensi tarif baru dari Presiden Trump yang dapat mempengaruhi Jepang, pasar saham di Asia tetap optimis, terutama dengan perkembangan teknologi yang positif.
Sementara itu, pasar juga menantikan laporan inflasi AS yang diperkirakan menunjukkan kenaikan harga. Dengan pertumbuhan pekerjaan yang baik, Federal Reserve cenderung mempertahankan suku bunga saat ini. Di sisi lain, harga minyak dan emas mengalami penurunan setelah laporan menunjukkan peningkatan besar dalam stok minyak mentah AS. Secara keseluruhan, pasar menunjukkan ketidakpastian tetapi tetap optimis terhadap perkembangan ekonomi yang ada.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang disampaikan Jerome Powell tentang suku bunga?A
Jerome Powell menyatakan bahwa Federal Reserve tidak perlu terburu-buru dalam menyesuaikan suku bunga, menunjukkan bahwa ekonomi tetap kuat.Q
Mengapa saham Alibaba mengalami kenaikan?A
Saham Alibaba mengalami kenaikan setelah berita kemitraan dengan Apple untuk fitur AI di produk di China.Q
Apa yang terjadi pada nilai yen Jepang?A
Nilai yen Jepang mengalami penurunan yang signifikan dan berada dalam tren penurunan terpanjang dalam lebih dari sebulan.Q
Apa yang diharapkan dari data CPI AS yang akan datang?A
Data CPI AS yang akan datang diharapkan menunjukkan inflasi yang stabil, yang dapat mempengaruhi kebijakan suku bunga Fed.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap komentar Powell?A
Pasar mengambil komentar Powell dengan tenang, dengan sedikit yang percaya bahwa Fed akan segera melakukan pemotongan suku bunga.