Rangkuman Berita: Eksklusif: Rekor merger di sektor perbankan kecil China senilai Rp 131.56 quadriliun ($8 triliun) meningkatkan risiko di masa depan.

Pada tahun 2024, China mengalami gelombang merger terbesar dalam sektor perbankan pedesaan, di mana setidaknya 290 bank kecil digabungkan menjadi bank yang lebih besar. Banyak bank kecil ini mengalami kesulitan akibat penurunan ekonomi dan krisis properti, yang menyebabkan peningkatan jumlah pinjaman bermasalah. Meskipun pemerintah berusaha untuk memperbaiki situasi ini, para analis memperingatkan bahwa merger tersebut dapat menciptakan bank-bank yang lebih besar namun tetap bermasalah, karena menggabungkan lembaga yang sudah tidak sehat secara finansial. Sektor perbankan pedesaan di China memiliki total aset sekitar Rp 128.27 quadriliun ($7,8 triliun) , dan banyak bank kecil didukung oleh pemerintah daerah yang berutang. Meskipun ada upaya untuk membersihkan sektor ini, banyak bank kecil yang terjebak dalam praktik pinjaman yang berisiko, terutama kepada pengembang properti dan proyek pemerintah. Merger ini bertujuan untuk menciptakan lembaga yang lebih besar dan lebih mudah diawasi, tetapi masalah seperti aset bermasalah dan kesehatan finansial yang buruk masih tetap ada.