Courtesy of Forbes
Ikhtisar 15 Detik
- Bulan purnama Februari dikenal sebagai Snow Moon dan terlihat lebih besar dan berwarna oranye.
- Konstelasi Orion dan Nebula Orion adalah sorotan langit malam bulan ini.
- Bintang terang seperti Regulus dan Spica dapat dilihat berdekatan dengan bulan.
Minggu ini, kita akan melihat bulan purnama Februari yang dikenal sebagai Snow Moon, yang akan muncul bersamaan dengan bintang terang. Saat bulan terbit, cari tempat dengan pandangan baik ke arah timur untuk melihat bulan yang tampak lebih besar dan berwarna oranye lembut. Di sebelah kanan bulan, kamu bisa melihat Regulus, bintang paling terang di konstelasi Leo. Beberapa hari kemudian, akan ada konjungsi menarik antara bulan yang hampir purnama dan bintang Spica di konstelasi Virgo, yang juga merupakan salah satu bintang terang yang sering dikunjungi bulan.
Selain itu, konstelasi Orion, yang dikenal sebagai "pemburu," akan mendominasi langit malam. Cari tiga bintang yang membentuk Sabuk Orion: Alnitak, Alnilam, dan Mintaka. Di sebelah kiri sabuk, ada Betelgeuse, bintang merah raksasa, dan di sebelah kanan ada Rigel, bintang biru panas. Di bawah sabuk Orion, terdapat Nebula Orion (M42), tempat di mana bintang-bintang besar sedang terbentuk. Pastikan untuk menikmati keindahan langit malam ini!
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan Snow Moon?A
Snow Moon adalah nama untuk bulan purnama yang terjadi di bulan Februari.Q
Bintang apa yang terlihat dekat dengan bulan purnama bulan ini?A
Bintang Regulus terlihat dekat dengan bulan purnama bulan ini.Q
Apa yang dapat dilihat di konstelasi Orion?A
Di konstelasi Orion, kita dapat melihat tiga bintang yang membentuk sabuk Orion dan bintang terang seperti Betelgeuse dan Rigel.Q
Di mana Nebula Orion berada?A
Nebula Orion berada di bawah bintang-bintang sabuk Orion dan merupakan daerah pembentukan bintang.Q
Kapan waktu terbaik untuk melihat bulan purnama dan bintang terang?A
Waktu terbaik untuk melihat bulan purnama dan bintang terang adalah sekitar waktu terbenamnya bulan di timur.