Para penulis mengatakan untuk mengabaikan rasa bersalah, belanjalah untuk apa yang Anda cintai.
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Para penulis mengatakan untuk mengabaikan rasa bersalah, belanjalah untuk apa yang Anda cintai.

YahooFinance
Dari YahooFinance
09 Februari 2025 pukul 00.00 WIB
98 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pengeluaran adalah keterampilan yang dapat dipelajari dan ditingkatkan.
  • Penting untuk membuat rencana pengeluaran berdasarkan nilai-nilai pribadi.
  • Utang tidak selalu buruk; itu tergantung pada bagaimana dan untuk apa utang tersebut digunakan.
Buku baru berjudul "Buy What You Love Without Going Broke" oleh Jen Smith dan Jill Sirianni memberikan panduan tentang cara mengelola pengeluaran tanpa terjebak dalam utang. Mereka menjelaskan bahwa mencapai tujuan keuangan, seperti bebas utang atau berinvestasi untuk pensiun, memerlukan waktu dan kesabaran. Dalam buku ini, mereka menekankan bahwa pengeluaran bukanlah identitas kita, melainkan sebuah keterampilan yang bisa dipelajari. Mereka juga memperkenalkan konsep "spending yang berbasis nilai," yang berarti kita harus menghabiskan uang untuk hal-hal yang benar-benar penting bagi kita, seperti keluarga, teman, dan pekerjaan yang memuaskan.
Salah satu alat yang mereka sarankan adalah "90-Day Transaction Inventory," di mana kita mencatat semua pengeluaran selama 90 hari untuk memahami pola pengeluaran kita. Mereka juga menekankan pentingnya membuat keputusan cerdas dalam kategori pengeluaran utama seperti makanan, transportasi, dan perumahan, karena ini dapat mempengaruhi keuangan kita secara signifikan. Selain itu, mereka berpendapat bahwa utang itu netral; ada utang yang bisa bermanfaat dan ada yang tidak, tergantung pada bagaimana kita mengelolanya.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tema utama buku 'Buy What You Love Without Going Broke'?
A
Tema utama buku ini adalah bagaimana mengelola pengeluaran tanpa terjebak dalam utang, dengan fokus pada perencanaan keuangan yang bijak.
Q
Siapa penulis buku ini dan apa latar belakang mereka?
A
Penulis buku ini adalah Jen Smith dan Jill Sirianni, yang keduanya memiliki pengalaman pribadi dalam mengatasi utang besar.
Q
Apa yang dimaksud dengan 'nilai berbasis pengeluaran'?
A
Nilai berbasis pengeluaran adalah membuat rencana pengeluaran berdasarkan apa yang benar-benar penting bagi kita, bukan berdasarkan tekanan eksternal.
Q
Mengapa penting untuk memahami kebiasaan pengeluaran kita?
A
Memahami kebiasaan pengeluaran kita penting agar kita dapat mengelola uang dengan lebih baik dan menghindari pengeluaran impulsif.
Q
Apa pandangan penulis tentang utang?
A
Penulis berpendapat bahwa utang itu netral; beberapa utang bisa bermanfaat tergantung pada situasi individu.

Rangkuman Berita Serupa

Memikirkan kembali pengertian tentang 'kehidupan yang kaya'YahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
100 dibaca
Memikirkan kembali pengertian tentang 'kehidupan yang kaya'
Bagaimana pasangan dapat mencapai keadilan yang lebih dalam keuangan rumah tangga mereka.YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
131 dibaca
Bagaimana pasangan dapat mencapai keadilan yang lebih dalam keuangan rumah tangga mereka.
Pertanyaan pembaca dijawab: Saya berusia 79 tahun. Bagaimana sebaiknya saya berinvestasi?YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
84 dibaca
Pertanyaan pembaca dijawab: Saya berusia 79 tahun. Bagaimana sebaiknya saya berinvestasi?
Percakapan yang Tidak Nyaman: Meminjam uang dari keluarga bisa menjadi canggung. Berikut adalah beberapa saran.YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
44 dibaca
Percakapan yang Tidak Nyaman: Meminjam uang dari keluarga bisa menjadi canggung. Berikut adalah beberapa saran.
9 Hal Terbodoh yang Masih Anda Buang Uang dan Harus Dihentikan Pembeliannya di Tahun 2025YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
128 dibaca
9 Hal Terbodoh yang Masih Anda Buang Uang dan Harus Dihentikan Pembeliannya di Tahun 2025
Pasangan tidak harus melihat uang dengan cara yang sama, kata Ramit Sethi.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
49 dibaca
Pasangan tidak harus melihat uang dengan cara yang sama, kata Ramit Sethi.