Courtesy of Forbes
Pada tanggal 24 Oktober 2024, Women in AI Ethics mengadakan acara pertama mereka, Responsible AI Ecosystem Summit, di New York City. Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan seperti investor, peneliti, dan pendiri startup, dengan tujuan membangun ekosistem AI yang bertanggung jawab dan etis. CEO Women in AI Ethics, Mia Shah-Dand, menekankan pentingnya menciptakan solusi AI yang meminimalkan risiko dan memastikan manfaatnya dapat dirasakan oleh semua orang, terutama bagi perempuan dan kelompok minoritas yang sering kali kurang terwakili dalam pendanaan teknologi.
Diskusi dalam acara ini juga mencakup tantangan yang dihadapi oleh pendiri startup, terutama perempuan dan minoritas, dalam mendapatkan dukungan finansial. Meskipun ada peningkatan kesadaran tentang ketidaksetaraan ini, statistik menunjukkan bahwa situasi belum banyak berubah dalam lima tahun terakhir. Selain itu, pentingnya privasi data dalam pengembangan AI juga menjadi sorotan, dengan perusahaan seperti Proton dan Private AI berupaya melindungi informasi pribadi pengguna. Acara ini menunjukkan bahwa meskipun ada kemajuan dalam kesadaran akan etika AI, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk menciptakan ekosistem yang lebih inklusif dan aman.