Courtesy of TechCrunch
Lyft, perusahaan layanan transportasi, telah bekerja sama dengan startup AI bernama Anthropic untuk membuat asisten AI yang dapat membantu menjawab pertanyaan awal dari pelanggan, baik pengemudi maupun penumpang. Ini adalah langkah pertama dari kolaborasi yang lebih besar untuk mengembangkan produk baru dan perangkat lunak di Lyft. Sebelumnya, Uber juga mengumumkan kemitraan serupa dengan OpenAI untuk meluncurkan asisten AI yang dapat menjawab pertanyaan pengemudi. Asisten AI yang dikembangkan oleh Lyft menggunakan model bahasa besar bernama Claude, yang dikenal mampu memberikan jawaban yang lebih mirip manusia dibandingkan chatbot lama yang seringkali membingungkan.
Meskipun ada harapan bahwa AI dapat meningkatkan layanan pelanggan, banyak orang masih lebih suka berbicara dengan manusia saat menghadapi masalah. Sebuah survei menunjukkan bahwa 64% pelanggan lebih memilih perusahaan tidak menggunakan AI untuk layanan pelanggan. Namun, Lyft mengklaim bahwa asisten AI mereka telah mengurangi waktu penyelesaian masalah pelanggan hingga 87% dan dapat menangani ribuan permintaan setiap hari. Selain itu, Lyft dan Anthropic juga akan bekerja sama dalam pelatihan untuk meningkatkan kemampuan teknis tim Lyft, sehingga mereka dapat lebih baik bersaing dengan Uber.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan kemitraan antara Lyft dan Anthropic?A
Tujuan kemitraan antara Lyft dan Anthropic adalah untuk mengembangkan asisten AI yang dapat menangani pertanyaan layanan pelanggan dan meningkatkan produk Lyft.Q
Apa yang dimaksud dengan Claude dalam konteks artikel ini?A
Claude adalah keluarga model bahasa besar yang dikembangkan oleh Anthropic, yang digunakan oleh Lyft untuk memberikan respons yang lebih manusiawi dalam interaksi dengan pelanggan.Q
Bagaimana asisten AI yang dikembangkan oleh Lyft dapat membantu layanan pelanggan?A
Asisten AI yang dikembangkan oleh Lyft dapat membantu layanan pelanggan dengan mengurangi waktu penyelesaian masalah hingga 87% dan menangani ribuan permintaan pelanggan setiap hari.Q
Apa hasil dari survei yang dilakukan oleh Gartner mengenai penggunaan AI dalam layanan pelanggan?A
Hasil survei yang dilakukan oleh Gartner menunjukkan bahwa 64% pelanggan lebih memilih perusahaan tidak menggunakan AI untuk layanan pelanggan, karena interaksi dengan chatbot dapat menurunkan kepercayaan emosional.Q
Apa yang dikatakan Jason Vogrinec tentang perubahan dalam rekayasa perangkat lunak?A
Jason Vogrinec menyatakan bahwa rekayasa perangkat lunak telah mengalami perubahan besar dengan diperkenalkannya teknologi GenAI, yang memungkinkan pengembangan produk yang lebih efektif.