Courtesy of YahooFinance
Perusahaan mainan Mattel mengumumkan bahwa mereka memperkirakan keuntungan tahunan yang lebih tinggi dari ekspektasi Wall Street setelah berhasil meningkatkan penjualan selama liburan. Mereka memperkirakan keuntungan per saham yang disesuaikan untuk tahun 2025 antara Rp 2.73 juta ($1,66) hingga Rp 2.83 juta ($1,72) , lebih tinggi dari perkiraan analis yang hanya Rp 2.60 juta ($1,58) . Meskipun ada tantangan dari tarif yang dikenakan oleh Presiden Donald Trump terhadap China, Meksiko, dan Kanada, Mattel berusaha untuk mengurangi dampaknya dengan mengoptimalkan rantai pasokan dan mungkin menaikkan harga mainan mereka.
Baca juga: Q4 Earnings Highs And Lows: Bark (NYSE:BARK) Vs The Rest Of The Toys and Electronics Stocks
Mattel juga sedang melakukan langkah-langkah penghematan biaya untuk melindungi margin keuntungan mereka, termasuk merampingkan rantai pasokan dan menghentikan produk yang kurang laku. Mereka berharap dapat mencapai penghematan biaya sebesar Rp 3.29 triliun ($200 juta) pada akhir 2026 dan berencana untuk membeli kembali saham senilai Rp 9.87 triliun ($600 juta) hingga 2025. Meskipun penjualan Barbie yang lemah dan musim liburan yang lebih pendek mempengaruhi penjualan, Mattel mencatat kenaikan penjualan bersih sebesar 2% menjadi Rp 27.13 triliun ($1,65 miliar) .
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperkirakan oleh Mattel untuk laba per saham tahun 2025?A
Mattel memperkirakan laba per saham yang disesuaikan untuk tahun 2025 berada dalam kisaran $1.66 hingga $1.72.Q
Bagaimana dampak tarif yang diumumkan oleh Donald Trump terhadap Mattel?A
Dampak tarif yang diumumkan oleh Donald Trump dapat mempengaruhi biaya produksi Mattel, tetapi perusahaan berusaha untuk mengoptimalkan rantai pasokan dan mungkin menaikkan harga mainan.Q
Apa langkah yang diambil Mattel untuk mengurangi biaya produksi?A
Mattel mengambil langkah-langkah seperti merampingkan rantai pasokan dan keluar dari produk yang berkinerja buruk untuk mengurangi biaya produksi.Q
Bagaimana penjualan Barbie mempengaruhi kinerja penjualan Mattel?A
Penjualan Barbie yang lemah berdampak negatif pada kinerja penjualan Mattel, dengan penurunan 4% dalam penjualan boneka secara global pada kuartal keempat.Q
Apa target penghematan biaya yang ingin dicapai oleh Mattel hingga akhir 2026?A
Mattel menargetkan penghematan biaya sebesar $200 juta hingga akhir 2026.