Courtesy of YahooFinance
Novo Nordisk sedang menghadapi tekanan dari investor untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang obat penurun berat badan baru mereka, CagriSema. Meskipun perusahaan percaya bahwa CagriSema bisa lebih efektif daripada obat sebelumnya, Wegovy, investor khawatir tentang hasil uji coba yang kurang memuaskan dan efek samping yang dilaporkan oleh pasien. Beberapa pasien yang mengikuti uji coba melaporkan mengalami efek samping seperti mual, sembelit, dan kelelahan, meskipun mereka juga berhasil menurunkan berat badan secara signifikan.
Baca juga: Pil Eksperimental Eli Lilly Tantang Dominasi Ozempic dalam Penurunan Berat Badan dan Gula Darah
Dalam uji coba, pasien yang mengikuti rencana pengobatan CagriSema kehilangan rata-rata 22,7% dari berat badan mereka setelah 68 minggu, tetapi hasil ini lebih rendah dari yang diharapkan. Banyak investor dan analis meminta penjelasan lebih lanjut dari Novo Nordisk mengenai hasil ini dan alasan di balik penggunaan protokol dosis yang fleksibel dalam uji coba. Beberapa pasien merasa bahwa meskipun mereka mengalami efek samping yang berat, obat ini tetap memberikan perubahan besar dalam hidup mereka, dan mereka berharap dapat menemukan cara untuk mempertahankan penurunan berat badan tanpa efek samping yang terlalu mengganggu.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu CagriSema?A
CagriSema adalah kandidat obat untuk obesitas yang dikembangkan oleh Novo Nordisk.Q
Mengapa investor khawatir tentang CagriSema?A
Investor khawatir tentang CagriSema karena kurangnya kejelasan mengenai hasil uji klinis dan efek samping yang dilaporkan.Q
Apa efek samping yang dilaporkan oleh pasien yang menggunakan CagriSema?A
Pasien melaporkan efek samping seperti mual, sembelit, dan kelelahan saat menggunakan CagriSema.Q
Bagaimana CagriSema dibandingkan dengan obat obesitas lainnya seperti Zepbound?A
CagriSema diharapkan lebih efektif dibandingkan Zepbound, tetapi hasil uji klinis menunjukkan kekecewaan dalam efektivitasnya.Q
Apa yang diharapkan dari hasil uji klinis CagriSema di masa depan?A
Hasil uji klinis CagriSema diharapkan memberikan informasi lebih lanjut tentang efektivitas dan tolerabilitas obat ini.