Harga minyak naik di tengah ancaman tarif AS tetapi tetap diperkirakan mengalami kerugian mingguan.
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Harga minyak naik di tengah ancaman tarif AS tetapi tetap diperkirakan mengalami kerugian mingguan.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
31 Januari 2025 pukul 09.03 WIB
97 dibaca
Share
Harga minyak naik pada hari Jumat karena pasar mempertimbangkan ancaman tarif dari Presiden AS Donald Trump terhadap Meksiko dan Kanada, dua negara pengeskpor minyak terbesar ke AS. Harga minyak mentah Brent untuk kontrak Maret naik 38 sen menjadi Rp 127.04 juta ($77,25) per barel, sementara kontrak April berada di Rp 125.36 juta ($76,23) per barel. Meskipun harga minyak mengalami penurunan mingguan, Brent diperkirakan akan naik 3,6% untuk bulan Januari, yang merupakan kenaikan terbaik sejak Juni.
Trump mengancam akan memberlakukan tarif 25% pada ekspor dari Kanada dan Meksiko jika kedua negara tidak menghentikan pengiriman fentanyl ke AS. Meskipun belum jelas apakah tarif tersebut akan mencakup minyak mentah, analis menyatakan bahwa risiko gangguan pasokan akibat kebijakan luar negeri AS dapat menjaga harga minyak tetap tinggi. Selain itu, sanksi terhadap Rusia dan pembelian minyak dari Venezuela juga dapat meningkatkan risiko geopolitik yang berdampak pada harga minyak.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan kenaikan harga minyak pada hari Jumat?
A
Kenaikan harga minyak disebabkan oleh ancaman tarif oleh Presiden AS terhadap Kanada dan Meksiko.
Q
Siapa yang mengancam akan memberlakukan tarif pada Kanada dan Meksiko?
A
Donald Trump adalah yang mengancam akan memberlakukan tarif pada Kanada dan Meksiko.
Q
Berapa banyak minyak yang diekspor Kanada ke AS?
A
Kanada mengekspor 3,9 juta barel minyak per hari ke AS.
Q
Apa dampak dari kebijakan tarif terhadap harga minyak?
A
Kebijakan tarif dapat menyebabkan fluktuasi harga minyak dan mempengaruhi pasokan.
Q
Apa yang dimaksud dengan Brent dan WTI dalam konteks minyak?
A
Brent dan WTI adalah jenis minyak mentah yang digunakan sebagai patokan harga di pasar global dan AS.

Rangkuman Berita Serupa

Minyak siap untuk penurunan mingguan terbesar sejak Oktober akibat ketidakpastian tarif dan peningkatan pasokan.YahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
122 dibaca
Minyak siap untuk penurunan mingguan terbesar sejak Oktober akibat ketidakpastian tarif dan peningkatan pasokan.
Minyak stabil setelah penurunan selama beberapa hari, tetapi para trader waspada terhadap dampak tarif dan pasokan.YahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
134 dibaca
Minyak stabil setelah penurunan selama beberapa hari, tetapi para trader waspada terhadap dampak tarif dan pasokan.
Minyak diperkirakan akan menghentikan penurunan selama tiga minggu di tengah meningkatnya permintaan bahan bakar.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
113 dibaca
Minyak diperkirakan akan menghentikan penurunan selama tiga minggu di tengah meningkatnya permintaan bahan bakar.
Minyak menuju kerugian mingguan seiring perang dagang AS-China memicu kekhawatiran permintaan.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
114 dibaca
Minyak menuju kerugian mingguan seiring perang dagang AS-China memicu kekhawatiran permintaan.
Minyak Turun Setelah Reuters Mengatakan Tarif Trump Akan Memberikan PengecualianYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
60 dibaca
Minyak Turun Setelah Reuters Mengatakan Tarif Trump Akan Memberikan Pengecualian
Minyak Naik Setelah Trump Mengonfirmasi Tarif Akan Dikenakan pada Minyak MentahYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
71 dibaca
Minyak Naik Setelah Trump Mengonfirmasi Tarif Akan Dikenakan pada Minyak Mentah