Courtesy of Reuters
Menteri Teknologi Informasi India, Ashwini Vaishnaw, memberikan pujian kepada startup asal China, DeepSeek, karena berhasil menciptakan asisten AI dengan biaya rendah. Ia membandingkan pendekatan hemat biaya DeepSeek dengan upaya pemerintah India dalam mengembangkan model AI lokal. India telah mengumumkan investasi sebesar Rp 20.56 triliun ($1,25 miliar) untuk misi IndiaAI, yang bertujuan untuk mendukung startup AI dan membangun infrastruktur AI sendiri. DeepSeek berhasil membuat model AI yang kuat hanya dengan biaya sekitar Rp 90.45 miliar ($5,5 juta) dalam waktu dua bulan, yang mengubah pandangan dunia tentang pengeluaran untuk AI.
Pernyataan Vaishnaw juga menanggapi komentar Sam Altman dari OpenAI, yang meragukan kemampuan tim India untuk membangun model AI yang signifikan dengan anggaran Rp 164.45 miliar ($10 juta) . Kesuksesan DeepSeek kini menjadi sorotan, terutama menjelang kunjungan Altman ke India yang akan datang. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada skeptisisme, India memiliki potensi untuk bersaing dalam pengembangan teknologi AI.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang memuji startup DeepSeek dalam konferensi SemiconIndia 2023?A
Ashwini Vaishnaw, Menteri Teknologi Informasi India, memuji startup DeepSeek.Q
Apa yang dilakukan DeepSeek yang membuatnya terkenal di industri AI?A
DeepSeek terkenal karena asisten AI-nya yang berbiaya rendah dan mampu mengembangkan model AI yang kuat dengan biaya yang sangat rendah.Q
Berapa jumlah investasi yang diumumkan oleh India untuk inisiatif IndiaAI?A
India mengumumkan investasi sebesar $1,25 miliar untuk inisiatif IndiaAI.Q
Apa yang dikatakan Sam Altman tentang kemampuan tim India dalam mengembangkan model AI?A
Sam Altman meragukan kemampuan tim India untuk membangun model AI yang substansial dengan anggaran $10 juta.Q
Kapan Sam Altman dijadwalkan untuk mengunjungi India lagi?A
Sam Altman dijadwalkan untuk mengunjungi India lagi pada 5 Februari.