Courtesy of Reuters
Humanity Protocol adalah sebuah perusahaan yang baru saja mengumpulkan dana sebesar Rp 328.90 miliar ($20 juta) dan kini memiliki nilai perusahaan mencapai Rp 18.09 triliun ($1,1 miliar) . Mereka sedang mengembangkan sistem yang menggunakan pemindaian telapak tangan untuk memverifikasi bahwa akun online benar-benar dimiliki oleh orang nyata. Dengan teknologi ini, pengguna dapat membuktikan bahwa mereka adalah manusia tanpa harus memberikan informasi pribadi, sehingga dapat mengurangi masalah seperti akun palsu dan penipuan online.
Perusahaan ini juga berencana untuk meluncurkan token kripto mereka sendiri dalam waktu dekat. Dengan meningkatnya kekhawatiran tentang penipuan siber dan penggunaan kecerdasan buatan, permintaan untuk alat verifikasi identitas digital semakin tinggi. Selain itu, ada harapan bahwa dukungan dari pemerintah, terutama setelah kembalinya Donald Trump, akan mempercepat inovasi dan investasi di sektor blockchain dan kripto.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Protokol Kemanusiaan?A
Protokol Kemanusiaan adalah perusahaan yang mengembangkan sistem verifikasi identitas menggunakan pemindaian telapak tangan.Q
Siapa yang memimpin pendanaan untuk Protokol Kemanusiaan?A
Pendanaan untuk Protokol Kemanusiaan dipimpin oleh Pantera Capital dan Jump Crypto.Q
Apa tujuan dari sistem verifikasi identitas yang dikembangkan oleh Protokol Kemanusiaan?A
Tujuan dari sistem verifikasi identitas adalah untuk membuktikan bahwa orang adalah manusia tanpa mengungkapkan detail pribadi.Q
Mengapa ada peningkatan minat investor dalam sektor verifikasi identitas digital?A
Ada peningkatan minat investor karena meningkatnya ancaman penipuan siber dan kebutuhan akan alat yang lebih efisien.Q
Apa harapan Protokol Kemanusiaan terkait dengan kembalinya Donald Trump?A
Protokol Kemanusiaan berharap bahwa kembalinya Donald Trump dapat mempercepat inovasi dan menarik investasi dalam solusi berbasis blockchain.