Courtesy of YahooFinance
Bank sentral Chili memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan tetap di angka 5%, setelah sebelumnya menurunkannya dari 11,25% pada pertengahan 2023. Keputusan ini diambil karena adanya risiko inflasi yang meningkat, terutama akibat kenaikan biaya listrik dan melemahnya nilai mata uang peso. Meskipun aktivitas ekonomi di Chili masih lambat, bank sentral merasa perlu untuk lebih berhati-hati karena inflasi tahunan mencapai 4,5% pada bulan Desember dan diperkirakan akan tetap mendekati 5% di awal tahun ini.
Para pembuat kebijakan di Chili, yang dipimpin oleh Rosanna Costa, menyatakan bahwa meskipun ada peningkatan dalam inflasi, pinjaman dari bank komersial dan pasar tenaga kerja masih lemah. Mereka juga memperkirakan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) sebesar 2,1% pada tahun 2025. Keputusan Chili ini diambil menjelang keputusan serupa dari Federal Reserve di Amerika Serikat, yang juga diharapkan untuk menghentikan penurunan suku bunga.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa keputusan terbaru dari bank sentral Chili?A
Bank sentral Chili memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada 5%.Q
Siapa yang memimpin kebijakan moneter di Chili?A
Rosanna Costa adalah pemimpin kebijakan moneter di Chili.Q
Apa yang menyebabkan risiko inflasi meningkat di Chili?A
Risiko inflasi meningkat karena biaya listrik yang lebih tinggi dan penurunan nilai peso.Q
Bagaimana kondisi ekonomi Chili saat ini?A
Kondisi ekonomi Chili menunjukkan aktivitas ekonomi yang lemah meskipun ada sedikit peningkatan baru-baru ini.Q
Apa dampak dari kebijakan Donald Trump terhadap ekonomi global?A
Kebijakan Donald Trump dapat memperkuat nilai dolar di seluruh dunia.