Courtesy of Axios
Presiden Trump baru-baru ini menyatakan bahwa Microsoft sedang dalam pembicaraan untuk mengakuisisi TikTok, agar aplikasi tersebut bisa terus beroperasi di Amerika Serikat. Hal ini mengingatkan pada situasi lima tahun lalu ketika Trump juga berusaha untuk melarang TikTok. Pada tahun 2020, Microsoft pernah mencoba membeli TikTok, tetapi gagal. Sekarang, ada kemungkinan bahwa Trump memiliki lebih banyak kekuatan untuk memaksa penjualan TikTok dibandingkan sebelumnya, berkat undang-undang baru yang disetujui oleh Mahkamah Agung.
Meskipun ada beberapa perubahan, banyak hal tetap sama. ByteDance, perusahaan induk TikTok, masih menghasilkan sebagian kecil pendapatannya dari TikTok dan tidak bisa menjual tanpa izin dari Beijing. Saat ini, semua pihak berharap agar kesepakatan bisa tercapai untuk mengurangi ketidakpastian, sama seperti yang terjadi pada tahun 2020.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Trump tentang Microsoft dan TikTok?A
Trump mengatakan bahwa Microsoft sedang dalam pembicaraan untuk mengakuisisi TikTok agar dapat terus beroperasi di AS.Q
Mengapa akuisisi TikTok oleh Microsoft dianggap penting?A
Akuisisi TikTok oleh Microsoft dianggap penting untuk mengurangi ketidakpastian dan menjaga operasi aplikasi di pasar AS.Q
Siapa yang terlibat dalam negosiasi akuisisi TikTok?A
Microsoft, ByteDance, dan individu seperti Scott Bessent dan Bill Ford terlibat dalam negosiasi akuisisi TikTok.Q
Apa yang terjadi pada upaya akuisisi TikTok pada tahun 2020?A
Pada tahun 2020, Trump berusaha untuk melarang TikTok tetapi kemudian Microsoft ditolak dalam tawarannya untuk mengakuisisi aplikasi tersebut.Q
Mengapa konfirmasi Scott Bessent penting dalam konteks ini?A
Konfirmasi Scott Bessent sebagai sekretaris Treasury penting karena ia akan memimpin CFIUS, yang berperan dalam proses akuisisi.