Rangkuman berita: ZoomInfo (ZI): Beli, Jual, atau Tahan Setelah Laporan Keuangan Q3?

Dalam enam bulan terakhir, harga saham ZoomInfo turun menjadi Rp 16.36 juta ($9,95) , menyebabkan pemegang saham kehilangan 9,9% dari modal mereka. Hal ini mengecewakan karena indeks S&P 500 justru naik 12,6%. ZoomInfo, yang didirikan pada tahun 2007 dan dikenal sebagai penyedia perangkat lunak untuk departemen penjualan, mengalami kesulitan dalam menarik dan mempertahankan pelanggan. Meskipun harga sahamnya lebih menarik, para analis menyarankan agar investor berhati-hati karena tingkat retensi pendapatan dari pelanggan yang ada menurun menjadi 85,5%, yang menunjukkan bahwa banyak pelanggan yang tidak lagi menggunakan produk mereka.

Selain itu, margin operasional ZoomInfo juga menurun, yang berarti perusahaan ini mungkin tidak menghasilkan keuntungan yang cukup. Meskipun valuasi sahamnya terlihat wajar, kondisi fundamental yang lemah membuat risiko investasi di ZoomInfo cukup tinggi. Para analis merekomendasikan untuk mencari saham lain yang lebih menjanjikan, terutama di tengah tanda-tanda pemulihan pasar yang positif.

Pertanyaan Terkait

Apa yang terjadi dengan harga saham ZoomInfo dalam enam bulan terakhir?

Harga saham ZoomInfo jatuh menjadi $9.95, menyebabkan pemegang saham kehilangan 9.9% dari modal mereka.

Mengapa investor merasa khawatir tentang ZoomInfo?

Investor merasa khawatir karena ZoomInfo gagal tumbuh dalam billings dan mengalami penurunan dalam retensi pendapatan.

Apa yang dimaksud dengan 'billings' dalam konteks ZoomInfo?

'Billings' adalah metrik non-GAAP yang menunjukkan berapa banyak uang yang telah dikumpulkan perusahaan dari pelanggan dalam periode tertentu.

Bagaimana retensi pendapatan ZoomInfo berpengaruh terhadap kinerja perusahaan?

Retensi pendapatan yang rendah menunjukkan bahwa pelanggan ZoomInfo tidak menghabiskan lebih banyak uang, yang dapat mengindikasikan masalah dalam mempertahankan pelanggan.

Siapa Charlie Munger dan mengapa ia disebut dalam artikel ini?

Charlie Munger adalah seorang investor terkenal yang dikenal karena pandangannya yang tajam dalam investasi dan disebut dalam konteks mencari saham yang lebih baik daripada ZoomInfo.

Rangkuman Berita: ZoomInfo (ZI): Beli, Jual, atau Tahan Setelah Laporan Keuangan Q3?

Pertanyaan Terkait

Rangkuman Berita Serupa