Courtesy of YahooFinance
Purdue Pharma, perusahaan yang memproduksi obat OxyContin, sedang berusaha menyelesaikan masalah hukum yang dihadapinya terkait dengan ribuan gugatan atas obat yang menyebabkan kecanduan. Mereka mengumumkan bahwa mereka membutuhkan lebih banyak waktu untuk mendapatkan dukungan untuk kesepakatan baru senilai Rp 121.69 triliun ($7,4 miliar) yang diharapkan dapat menyelesaikan proses kebangkrutan yang telah berlangsung sejak 2019. Meskipun ada kemajuan, kesepakatan ini masih harus disetujui oleh negara bagian, pemerintah lokal, dan kreditor lainnya yang terlibat dalam gugatan.
Kesepakatan baru ini didukung oleh 15 negara bagian dan diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi Purdue untuk menyelesaikan kebangkrutannya setelah kesepakatan sebelumnya dibatalkan oleh Mahkamah Agung AS. Namun, proses ini masih panjang dan tidak pasti, karena beberapa pihak masih dapat memilih untuk melanjutkan gugatan mereka terhadap keluarga Sackler, pemilik Purdue. Pengacara yang mewakili negara bagian New York menyatakan bahwa mereka akan bekerja untuk membangun konsensus dan berharap dapat menyelesaikan masalah ini secepatnya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang sedang dilakukan Purdue Pharma terkait penyelesaian gugatan hukum?A
Purdue Pharma sedang berusaha membangun dukungan untuk penyelesaian baru senilai $7,4 miliar untuk menyelesaikan gugatan hukum terkait OxyContin.Q
Siapa yang terlibat dalam negosiasi penyelesaian baru ini?A
Negara bagian, pemerintah lokal, dan kreditor lainnya yang menggugat perusahaan dan keluarga Sackler terlibat dalam negosiasi penyelesaian baru ini.Q
Apa yang terjadi dengan proses kebangkrutan Purdue Pharma?A
Proses kebangkrutan Purdue Pharma telah menghentikan litigasi terhadap Sacklers dan perusahaan sejak 2019.Q
Mengapa kesepakatan sebelumnya dibatalkan oleh Mahkamah Agung AS?A
Kesepakatan sebelumnya dibatalkan oleh Mahkamah Agung AS karena Sacklers tidak mengajukan kebangkrutan dan tidak berhak atas perlindungan hukum yang luas.Q
Apa yang diharapkan oleh Hakim Sean Lane dari proses penyelesaian ini?A
Hakim Sean Lane berharap bahwa semua pihak yang terlibat akan bersabar dan memahami manfaat dari proses kebangkrutan ini.