Courtesy of YahooFinance
Pemerintahan Trump telah menunjuk Mark Christie sebagai ketua Komisi Regulasi Energi Federal (FERC), yang bertanggung jawab mengawasi jaringan listrik di AS dan membuat keputusan penting tentang proyek energi bernilai miliaran dolar. Christie menggantikan Willie Phillips dan akan menghadapi tantangan besar karena permintaan energi di AS meningkat, sementara infrastruktur listrik yang ada sudah tua. Selama masa jabatan pertama Trump, upaya FERC untuk menghidupkan kembali penggunaan batu bara dan membangun pipa gas alam tidak berhasil, dan penyelidikan terhadap kesalahan di pasar energi mencapai titik terendah.
Christie, yang sebelumnya menjabat di Komisi Korporasi Negara Virginia, telah memperingatkan bahwa jaringan listrik di AS menghadapi krisis keandalan akibat kurangnya investasi dan cuaca ekstrem. Dengan pertumbuhan pesat pusat data yang membutuhkan banyak energi dan elektrifikasi kendaraan serta bangunan, ada kebutuhan mendesak untuk memperbaiki infrastruktur yang sudah tua. Selain itu, perkembangan kecerdasan buatan juga menambah urgensi untuk memperbaiki sistem energi demi keamanan nasional.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua Komisi Regulasi Energi Federal?A
Mark Christie ditunjuk sebagai ketua Komisi Regulasi Energi Federal.Q
Apa peran Komisi Regulasi Energi Federal?A
Komisi Regulasi Energi Federal bertanggung jawab untuk mengawasi jaringan listrik AS dan membuat keputusan penting mengenai proyek energi.Q
Mengapa permintaan listrik di AS meningkat?A
Permintaan listrik di AS meningkat karena pembangunan pusat data yang membutuhkan energi dan elektrifikasi kendaraan serta bangunan.Q
Apa yang menjadi perhatian Mark Christie terkait jaringan listrik di AS?A
Mark Christie mengkhawatirkan krisis keandalan jaringan listrik di AS akibat kurangnya investasi dan cuaca ekstrem.Q
Apa yang terjadi selama masa jabatan Donald Trump terkait kebijakan energi?A
Selama masa jabatan Donald Trump, upaya FERC untuk mengembalikan penggunaan batu bara dan membangun pipa gas alam sebagian besar gagal.