Courtesy of Forbes
Sebuah merek ganja dari California bernama Stiiizy baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka mengalami pelanggaran data yang mempengaruhi sekitar 380.000 pelanggan. Pelanggaran ini terjadi setelah mereka diberitahu oleh penyedia layanan pemrosesan penjualan bahwa akun mereka telah disusupi oleh kelompok kejahatan siber. Meskipun Stiiizy tidak memberikan rincian spesifik tentang jenis serangan yang terjadi, ada kemungkinan bahwa ransomware terlibat. Data pribadi pelanggan yang terpengaruh diambil oleh peretas antara 10 Oktober hingga 10 November 2024.
Baca juga: Breach data terbesar tahun 2025 — sejauh ini
Stiiizy menyatakan bahwa insiden ini hanya berdampak pada pelanggan dari beberapa lokasi tertentu di San Francisco dan daerah sekitarnya. Mereka juga menyarankan siapa pun yang menerima pemberitahuan pelanggaran atau merasa mungkin terpengaruh untuk menghubungi saluran bantuan yang telah disediakan. Ini menunjukkan pentingnya menjaga keamanan data pribadi, terutama di tengah meningkatnya ancaman siber.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan Stiiizy?A
Stiiizy mengalami pelanggaran data yang melibatkan informasi pribadi pelanggan.Q
Berapa banyak pelanggan yang terpengaruh oleh pelanggaran data?A
Sekitar 380.000 pelanggan terpengaruh oleh pelanggaran data tersebut.Q
Apa jenis serangan siber yang mungkin terlibat?A
Serangan siber yang mungkin terlibat adalah ransomware.Q
Di mana lokasi-lokasi yang terpengaruh oleh pelanggaran data?A
Lokasi-lokasi yang terpengaruh termasuk Union Square dan Mission Street di San Francisco, serta Modesto.Q
Apa yang harus dilakukan oleh pelanggan yang menerima pemberitahuan pelanggaran?A
Pelanggan yang menerima pemberitahuan pelanggaran harus menghubungi saluran bantuan Stiiizy.