Mentalitas Sarang: Apakah Perilaku Diprogram Dalam DNA?
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Mentalitas Sarang: Apakah Perilaku Diprogram Dalam DNA?

Forbes
Dari Forbes
16 Januari 2025 pukul 21.00 WIB
74 dibaca
Share
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa perilaku bisa dipengaruhi oleh genetik, bukan hanya oleh pembelajaran dari lingkungan. Misalnya, dalam koloni lebah, perilaku sosial mereka ternyata diprogram dalam DNA mereka. Setiap lebah memiliki peran tertentu, seperti lebah pekerja yang merawat ratu dan menjaga sarang, yang dipengaruhi oleh gen yang disebut "complementary sex determiner" (Csd). Gen ini berperan dalam menentukan apakah lebah betina akan menjadi ratu atau pekerja, tergantung pada makanan yang mereka terima saat larva. Selain itu, gen "doublesex" juga berperan penting dalam mengatur perilaku lebah pekerja, termasuk kemampuan mereka untuk merawat larva dan mencari makanan.
Penelitian ini menunjukkan bahwa gen dapat mempengaruhi perilaku, baik pada lebah maupun mungkin juga pada manusia. Meskipun manusia memiliki gen yang mirip dengan "doublesex", yaitu DMRT1, belum ada bukti yang menghubungkannya langsung dengan perilaku tertentu. Namun, memahami bagaimana gen mempengaruhi perilaku pada organisme yang lebih sederhana seperti lebah dapat memberikan wawasan tentang perilaku sosial pada manusia. Penelitian di masa depan mungkin dapat menjelaskan lebih lanjut mengapa kita bertindak seperti yang kita lakukan dalam masyarakat kita.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan dalam penelitian tentang perilaku lebah dan genetik?
A
Penelitian menunjukkan bahwa perilaku lebah dapat diprogram oleh genetik, dengan gen tertentu yang mempengaruhi perilaku sosial mereka.
Q
Bagaimana gen doublesex mempengaruhi perilaku lebah?
A
Gen doublesex berperan penting dalam koordinasi perilaku lebah pekerja, dan ketidakaktifan gen ini mengakibatkan penurunan efisiensi dalam tugas-tugas tertentu.
Q
Apa peran gen DMRT1 dalam manusia?
A
Gen DMRT1 berperan dalam perkembangan seksual pria, tetapi belum ada bukti yang menghubungkannya dengan perilaku manusia tertentu.
Q
Apa yang terjadi pada lebah pekerja yang tidak mengekspresikan gen doublesex?
A
Lebah pekerja yang tidak mengekspresikan gen doublesex menunjukkan penurunan signifikan dalam kemampuan mereka untuk merawat larva dan melakukan tugas lainnya.
Q
Mengapa pemahaman tentang genetik pada lebah penting untuk memahami perilaku manusia?
A
Memahami genetik pada lebah dapat memberikan wawasan tentang dasar genetik perilaku sosial di berbagai spesies, termasuk manusia.

Rangkuman Berita Serupa

Perang Waggle: Gerakan Tari Lebah Madu Meningkatkan Pencarian Makanan untuk Sarang — StudiInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
55 dibaca

Perang Waggle: Gerakan Tari Lebah Madu Meningkatkan Pencarian Makanan untuk Sarang — Studi

Sebuah gen manusia membuat tikus mengeluarkan suara yang berbeda — apakah ini berkontribusi pada bahasa?NatureMagazine
Sains
2 bulan lalu
119 dibaca

Sebuah gen manusia membuat tikus mengeluarkan suara yang berbeda — apakah ini berkontribusi pada bahasa?

Enzim Super Mengatur Tingkat Testosteron pada Ruffs JantanForbes
Sains
2 bulan lalu
94 dibaca

Enzim Super Mengatur Tingkat Testosteron pada Ruffs Jantan

480 juta tahun yang lalu: Gurita memiliki kromosom seks yang lebih kuno daripada dinosaurus.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
110 dibaca

480 juta tahun yang lalu: Gurita memiliki kromosom seks yang lebih kuno daripada dinosaurus.

32.000 lebah yang diberi kode QR mengungkap misteri perilaku pengumpulan serbuk sari.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
105 dibaca

32.000 lebah yang diberi kode QR mengungkap misteri perilaku pengumpulan serbuk sari.

Lebah bumble mengurangi harapan mereka terhadap imbalan ketika mengalami stres.Forbes
Sains
5 bulan lalu
139 dibaca

Lebah bumble mengurangi harapan mereka terhadap imbalan ketika mengalami stres.