Courtesy of Reuters
Kebakaran besar yang terjadi di Los Angeles, California, telah menyebabkan kerusakan parah, termasuk kematian 25 orang dan hampir 12.000 bangunan yang rusak atau hancur. Area yang terbakar bahkan seluas Washington, D.C. Sekitar 6,5 juta orang masih berada dalam ancaman kebakaran yang kritis, dengan angin kencang dan kelembapan yang sangat rendah. Untuk membantu pemulihan, Kamar Dagang Wilayah Los Angeles telah membuat dana bantuan untuk mendukung bisnis kecil yang terkena dampak, memberikan hibah antara Rp 82.22 ribu ($5.000) hingga Rp 164.45 ribu ($10.000) , serta dukungan dalam bentuk webinar dan nasihat bisnis.
Baca juga: Kebakaran LA Mengungkap Batasan Dana Utilitas California Sebesar Rp 345.35 triliun ($21 Miliar)
Beberapa perusahaan besar, seperti Bank of America dan Chevron, telah menyumbangkan jutaan dolar untuk membantu korban kebakaran. Total kerugian ekonomi akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai antara Rp 4.11 quadriliun ($250 miliar) hingga Rp 4.52 quadriliun ($275 miliar) , menjadikannya bencana alam termahal dalam sejarah AS, bahkan lebih besar dari Badai Katrina pada tahun 2005.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Kamar Dagang Los Angeles?A
Kamar Dagang Los Angeles mengumumkan penciptaan dana bantuan untuk mendukung dan membangun kembali usaha kecil yang terkena dampak kebakaran.Q
Berapa jumlah dana yang diberikan oleh Bank of America untuk pemulihan?A
Bank of America memberikan sumbangan awal sebesar $500,000 untuk dana bantuan dan telah berkomitmen $1 juta untuk American Red Cross.Q
Apa dampak dari kebakaran yang terjadi di Los Angeles?A
Kebakaran telah menyebabkan kematian setidaknya 25 orang dan merusak atau menghancurkan hampir 12,000 bangunan.Q
Siapa saja yang memberikan sumbangan untuk mendukung korban kebakaran?A
Sumbangan juga diberikan oleh Chevron, Royal Bank of Canada, dan City National Bank untuk mendukung korban kebakaran.Q
Berapa estimasi kerugian ekonomi akibat kebakaran tersebut?A
Estimasi kerugian ekonomi akibat kebakaran diperkirakan antara $250 miliar hingga $275 miliar.