Courtesy of NatureMagazine
Hari ini, dua perusahaan swasta, ispace dari Tokyo dan Firefly Aerospace dari Texas, meluncurkan pesawat luar angkasa ke Bulan. Ini menunjukkan semakin banyaknya minat perusahaan dalam eksplorasi Bulan, yang sebelumnya didominasi oleh lembaga pemerintah. Meskipun peluncuran kali ini dianggap sukses, sejarah menunjukkan bahwa misi Bulan swasta sebelumnya sering mengalami masalah. ispace mencoba lagi setelah misi sebelumnya gagal, sementara Firefly melakukan peluncuran pertamanya ke Bulan. Kedua misi ini bertujuan untuk menunjukkan teknologi pendaratan di Bulan dan membawa berbagai alat ilmiah untuk mengukur radiasi dan mempelajari lingkungan magnetik Bumi.
Lander ispace, yang bernama Resilience, akan menuju ke daerah Mare Frigoris dan jika berhasil mendarat, akan melepaskan rover kecil untuk mengambil sampel tanah Bulan. Sementara itu, lander Firefly, yang disebut Ghost Riders in the Sky, akan menuju Mare Crisium. Misi ini juga mencakup eksperimen komersial untuk mengembangkan produksi air dan makanan di Bulan, serta instrumen dari Taiwan untuk mengukur tingkat radiasi, yang penting untuk melindungi kesehatan astronot di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan dari misi lunar yang diluncurkan oleh ispace dan Firefly Aerospace?A
Tujuan dari misi lunar adalah untuk mengeksplorasi bulan dan menguji teknologi pendaratan.Q
Apa yang terjadi pada misi pertama ispace ke bulan?A
Misi pertama ispace ke bulan mengalami kecelakaan dan pendaratnya jatuh ke permukaan bulan.Q
Di mana pendarat Resilience akan mendarat di bulan?A
Pendarat Resilience akan mendarat di Mare Frigoris, atau Laut Dingin, di sisi dekat bulan.Q
Apa yang dilakukan rover yang dibawa oleh pendarat Resilience?A
Rover yang dibawa oleh pendarat Resilience akan mengambil sampel tanah bulan dan menempatkan model rumah merah di permukaan.Q
Mengapa Taiwan terlibat dalam misi luar angkasa ini?A
Taiwan terlibat dengan mengirimkan instrumen untuk mengukur radiasi, yang merupakan langkah penting dalam kapasitas luar angkasa mereka.