Courtesy of Forbes
Saat ini, jutaan ponsel Samsung Galaxy menghadapi risiko dari dua kerentanan serius. Pemerintah AS telah meminta pengguna untuk memperbarui ponsel mereka sebelum tanggal 29 Oktober, tetapi banyak pengguna tidak bisa memenuhi tenggat waktu ini karena pembaruan yang diperlukan belum dirilis. Salah satu kerentanan yang diidentifikasi, CVE-2024-44068, mengancam prosesor Exynos dan berpotensi disalahgunakan oleh kode berbahaya. Meskipun Samsung telah mengatasi beberapa masalah dalam pembaruan bulan Oktober, kerentanan baru lainnya yang juga diidentifikasi oleh Qualcomm tetap menjadi ancaman.
Pengguna ponsel Samsung perlu memantau pembaruan keamanan berikutnya, yang diharapkan akan dirilis pada bulan November, untuk mengatasi masalah ini. Sementara itu, ada kabar baik bagi pengguna Samsung karena kemungkinan pembaruan One UI 7 beta yang akan membawa Android 15 ke ponsel Galaxy. Meskipun belum ada konfirmasi, acara pengembang yang akan datang di Korea Selatan dapat menjadi tempat pengumuman penting mengenai pembaruan besar ini. Pengguna disarankan untuk memeriksa pembaruan bulan November segera setelah dirilis untuk menjaga keamanan ponsel mereka.