Courtesy of YahooFinance
Chevron, perusahaan minyak asal Amerika Serikat, baru saja mengumumkan bahwa mereka telah merekrut Laura Lane sebagai wakil presiden baru untuk mengawasi urusan pemerintah, komunikasi, dan investasi sosial. Sebelumnya, Lane menjabat sebagai kepala urusan perusahaan dan keberlanjutan di UPS. Dia akan mulai bekerja di Chevron pada 1 Februari dan menggantikan Al Williams yang telah pensiun pada bulan April.
Laura Lane diharapkan dapat membawa pengalaman dan kepemimpinannya yang luas untuk membantu Chevron, terutama saat perusahaan sedang berusaha menyelesaikan kesepakatan akuisisi senilai Rp 871.59 triliun ($53 miliar) untuk membeli produsen minyak Hess. Kesepakatan ini terhambat oleh tantangan kontrak dari Exxon Mobil dan CNOOC, yang merupakan mitra Hess dalam usaha produksi minyak di Guyana. CEO Chevron, Michael Wirth, percaya bahwa latar belakang Lane yang kuat di sektor publik dan swasta akan sangat bermanfaat bagi perusahaan.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang baru diangkat sebagai Chief Corporate Affairs Officer di Chevron?A
Laura Lane baru diangkat sebagai Chief Corporate Affairs Officer di Chevron.Q
Apa latar belakang Laura Lane sebelum bergabung dengan Chevron?A
Sebelum bergabung dengan Chevron, Laura Lane menjabat sebagai Chief Corporate Affairs and Sustainability Officer di UPS.Q
Apa nilai akuisisi yang sedang dilakukan Chevron terhadap Hess?A
Nilai akuisisi yang sedang dilakukan Chevron terhadap Hess adalah $53 miliar.Q
Mengapa akuisisi Chevron terhadap Hess terhambat?A
Akuisisi Chevron terhadap Hess terhambat oleh tantangan arbitrase kontrak dari Exxon Mobil dan CNOOC.Q
Siapa CEO Chevron yang memberikan pernyataan tentang Laura Lane?A
CEO Chevron yang memberikan pernyataan tentang Laura Lane adalah Michael Wirth.