Courtesy of YahooFinance
Perusahaan Constellation Brands, yang memiliki merek bir Corona dan Modelo, mengurangi proyeksi penjualan tahunan mereka karena inflasi yang tinggi mempengaruhi pengeluaran konsumen untuk minuman beralkohol. Mereka kini memperkirakan pertumbuhan penjualan bersih tahunan hanya 2% hingga 5%, lebih rendah dari proyeksi sebelumnya yang mencapai 4% hingga 6%. CEO Bill Newlands menyatakan bahwa ketidakpastian mengenai kapan konsumen akan kembali berbelanja seperti biasa membuat mereka harus menurunkan harapan pertumbuhan.
Penjualan bir, yang menjadi sumber pendapatan utama Constellation, hanya meningkat 3,2% pada kuartal ketiga, jauh lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan 8,2% tahun lalu. Selain itu, permintaan untuk minuman beralkohol juga menurun karena banyak orang beralih ke minuman yang lebih rendah kalori. Saham perusahaan ini turun sekitar 2% dalam perdagangan pra-pasar dan mengalami penurunan sekitar 9% sepanjang tahun 2024.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan Constellation Brands menurunkan proyeksi penjualannya?A
Constellation Brands menurunkan proyeksi penjualannya karena inflasi yang terus-menerus mempengaruhi pengeluaran konsumen untuk bir, anggur, dan spirit.Q
Siapa CEO Constellation Brands dan apa yang dia katakan tentang pengeluaran konsumen?A
CEO Constellation Brands adalah Bill Newlands, yang menyatakan bahwa mereka dengan hati-hati menurunkan proyeksi pertumbuhan karena ketidakpastian pengeluaran konsumen.Q
Apa yang terjadi dengan merek Svedka vodka?A
Constellation Brands baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menjual merek Svedka vodka kepada Sazerac.Q
Mengapa saham Constellation Brands mengalami penurunan?A
Saham Constellation Brands mengalami penurunan setelah pernyataan dari U.S. Surgeon General mengenai risiko kanker dari minuman beralkohol.Q
Apa pernyataan terbaru dari U.S. Surgeon General mengenai minuman beralkohol?A
U.S. Surgeon General menyatakan bahwa minuman beralkohol seharusnya memiliki peringatan tentang risiko kanker pada labelnya, yang menunjukkan pergeseran menuju regulasi yang lebih ketat.