Courtesy of Forbes
Krisis mikroplastik telah menjadi masalah global yang serius, terutama karena keberadaannya dalam makanan, tanah, dan tubuh manusia. Anushka Sable, seorang siswa kelas delapan, terinspirasi untuk menyelidiki dampak mikroplastik terhadap sel-sel kekebalan darah manusia. Penelitian menunjukkan bahwa 77% orang yang diuji memiliki mikroplastik dalam darah mereka, dan Sable berhipotesis bahwa paparan partikel plastik dapat menyebabkan peningkatan dan peradangan pada sel darah putih, yang berpotensi menyebabkan struktur mirip tumor. Dia melakukan proyek ilmiah yang membawanya ke Washington, DC, dan berhasil mengembangkan kultur sel 3D untuk mempelajari efek mikroplastik lebih lanjut.
Sable menemukan bahwa sel monosit dalam darah manusia dapat menyerap mikroplastik, dan dia berhasil membuktikan hipotesisnya dengan menemukan struktur mirip tumor. Proyeknya membuatnya menjadi salah satu finalis di Thermo Fisher Scientific Junior Innovators Challenge. Dia berharap platform kultur sel 3D yang dia kembangkan dapat digunakan untuk penelitian lebih lanjut tentang efek mikroplastik dan pengembangan pengobatan. Sable juga berencana untuk menambahkan lebih banyak jenis sel ke dalam penelitiannya untuk mendapatkan data yang lebih banyak dan lebih baik dalam upaya mencegah atau mengobati gangguan seluler yang disebabkan oleh mikroplastik.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan Anushka Sable tentang mikroplastik?A
Anushka Sable menemukan bahwa mikroplastik dapat mempengaruhi sel darah putih dan sistem imun manusia.Q
Apa dampak mikroplastik terhadap sel darah putih?A
Mikroplastik dapat menyebabkan peningkatan, aktivasi, agregasi, adhesi, dan peradangan pada sel darah putih.Q
Di mana Anushka Sable melakukan penelitiannya?A
Anushka Sable melakukan penelitiannya di Emory University.Q
Apa tujuan dari budaya sel 3D yang dikembangkan oleh Sable?A
Tujuan dari budaya sel 3D adalah untuk mempelajari potensi mikroplastik dalam menyebabkan kanker.Q
Apa harapan Sable untuk penelitian di masa depan?A
Sable berharap untuk menambahkan komponen lain ke dalam platform budaya sel 3D-nya untuk mendapatkan data lebih lanjut dan menguji terapi.