Courtesy of InterestingEngineering
Tahlequah, seekor orca yang terkenal karena membawa anaknya yang sudah mati selama 17 hari pada tahun 2018, mengalami kehilangan lagi saat anaknya yang baru lahir meninggal pada malam Tahun Baru. Para ilmuwan dari Center of Whale Research dan NOAA melihat Tahlequah membawa anaknya yang sudah mati di hidungnya di Puget Sound. Meskipun penyebab kematian anak orca tersebut belum dapat dipastikan, kehilangan ini sangat menyedihkan bagi penggemar orca dan ilmuwan, terutama karena populasi orca yang terancam punah ini sangat bergantung pada kelahiran anak betina.
Di sisi lain, anak orca kedua yang lahir, J62, tampaknya sehat dan berhasil melewati minggu pertamanya. Populasi orca Southern Resident saat ini hanya sekitar 75 ekor, dan mereka dilindungi oleh Undang-Undang Spesies Terancam Sejak 2005. Para ilmuwan berharap anak orca yang masih hidup ini dapat bertahan dan tumbuh dengan baik, karena masa awal kehidupan orca sangat krusial untuk kelangsungan spesies mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Tahlequah dan mengapa dia terkenal?A
Tahlequah adalah orca betina yang terkenal karena membawa anaknya yang telah meninggal selama 17 hari pada tahun 2018.Q
Apa yang terjadi pada anak orca J61?A
Anak orca J61 menunjukkan perilaku abnormal sebelum kematiannya, yang menjadi perhatian bagi para ilmuwan.Q
Apa yang dilakukan NOAA terkait kematian anak orca?A
NOAA melakukan penelitian untuk menentukan penyebab kematian anak orca dan memantau kesehatan populasi orca.Q
Mengapa populasi Southern Resident killer whales terancam?A
Populasi Southern Resident killer whales terancam karena faktor seperti polusi air dan suara, serta penurunan jumlah salmon.Q
Apa harapan untuk anak orca J62 yang baru lahir?A
Anak orca J62 yang baru lahir saat ini dalam keadaan sehat dan memberikan harapan bagi populasi orca yang terancam punah.