Courtesy of TechCrunch
Intel baru saja mengumumkan serangkaian chip baru di CES 2025 setelah mengalami tahun terburuk sejak go public pada tahun 1971. Pengumuman ini merupakan yang terbesar sejak CEO Pat Gelsinger dipecat. Intel menghadapi tantangan besar karena chip generasi ke-13 dan ke-14 mereka mengalami masalah overheating yang memakan waktu hampir setahun untuk diperbaiki. Chip baru ini termasuk Core Ultra 200H yang lebih kuat dan dirancang untuk berbagai tugas, mulai dari yang ringan hingga yang lebih berat, dengan berbagai pilihan daya dan jumlah inti.
Chip baru ini memiliki berbagai jenis inti, termasuk P-cores untuk performa tinggi dan E-cores untuk efisiensi. Intel juga memperkenalkan teknologi AI untuk manajemen daya yang lebih baik. Beberapa chip, seperti Core Ultra 200V, dilengkapi dengan unit pemrosesan neural (NPU) untuk aplikasi AI. Intel mengklaim bahwa chip baru ini menawarkan kinerja grafis yang jauh lebih baik dibandingkan pendahulunya, dan akan tersedia di pasaran mulai akhir bulan ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan Intel di CES 2025?A
Intel mengumumkan lini prosesor baru, Core Ultra, di CES 2025.Q
Apa masalah yang dihadapi oleh prosesor Intel generasi ke-13 dan ke-14?A
Prosesor Intel generasi ke-13 dan ke-14 mengalami masalah overheating yang memerlukan hampir satu tahun untuk diperbaiki.Q
Apa perbedaan antara P-cores dan E-cores pada prosesor Intel?A
P-cores dirancang untuk performa tinggi, sementara E-cores lebih fokus pada efisiensi energi.Q
Apa keuntungan dari NPU yang terdapat pada beberapa prosesor Core Ultra?A
NPU pada prosesor Core Ultra memungkinkan pemrosesan aplikasi AI dengan bandwidth yang lebih tinggi dibandingkan versi sebelumnya.Q
Kapan sistem dengan prosesor Core Ultra 200V dan 200H akan tersedia?A
Sistem dengan prosesor Core Ultra 200V dan 200H akan tersedia mulai akhir bulan ini dan awal kuartal pertama tahun ini.