Courtesy of SCMP
Arbor adalah sebuah perusahaan teknologi yang dipimpin oleh orang-orang dari Hong Kong, termasuk mantan analis Goldman Sachs. Mereka telah mengembangkan chatbot berbasis kecerdasan buatan (AI) bernama ArborChat yang dapat menganalisis teks dan mengeluarkan ide investasi untuk membantu para profesional keuangan dan investor membuat keputusan yang lebih baik. Sejak diluncurkan dua bulan lalu, sekitar 100 perusahaan telah mencoba sistem ini, dan beberapa di antaranya sudah membayar untuk menggunakannya. ArborChat bertujuan untuk menarik 100.000 klien dalam tiga tahun ke depan, terutama dari industri dana global.
Chatbot ini menggunakan model bahasa besar untuk memahami dan menganalisis informasi dengan cara yang lebih efisien daripada manusia. Misalnya, jika ditanya tentang dampak kebijakan presiden terpilih AS, ArborChat akan memecah pertanyaan tersebut dan mengumpulkan data yang relevan sebelum memberikan jawaban dalam beberapa menit. Proses ini disebut pendekatan "ThoughtTree", yang meniru cara manusia menjawab pertanyaan. ArborChat melakukan beberapa putaran pertanyaan dan analisis untuk memberikan informasi yang akurat dan berguna bagi penggunanya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan dari chatbot ArborChat?A
Tujuan dari chatbot ArborChat adalah untuk membantu profesional keuangan dan investor dalam membuat keputusan investasi yang lebih baik melalui analisis teks dan ekstraksi ide investasi.Q
Siapa pendiri Arbor dan apa latar belakangnya?A
Pendiri Arbor adalah Cheney Cheng, yang memiliki latar belakang sebagai analis di Goldman Sachs dan berpengalaman dalam investasi ekuitas fundamental.Q
Bagaimana ArborChat menganalisis pertanyaan terkait investasi?A
ArborChat menganalisis pertanyaan terkait investasi dengan melalui beberapa langkah untuk mengumpulkan data yang relevan sebelum memberikan jawaban yang didukung oleh basis data.Q
Apa yang dimaksud dengan pendekatan 'ThoughtTree' dalam analisis ArborChat?A
Pendekatan 'ThoughtTree' adalah metode yang digunakan ArborChat untuk meniru cara manusia menjawab pertanyaan, dengan melakukan beberapa putaran pertanyaan dan analisis berlapis.Q
Mengapa AI dianggap dapat mengubah cara investasi dilakukan?A
AI dianggap dapat mengubah cara investasi dilakukan karena kemampuannya untuk memahami dan menganalisis tugas secara efisien, melampaui kemampuan manusia.