Courtesy of YahooFinance
Pada tanggal 3 Januari, indeks S&P 500 naik 1,3% setelah mengalami lima hari penurunan berturut-turut. Beberapa saham, seperti Super Micro Computer dan Tesla, mengalami pemulihan yang signifikan. Super Micro Computer, yang sebelumnya menghadapi masalah akuntansi, melonjak 10,9%, sementara Tesla naik 8,2% setelah mengumumkan rekor penjualan di China meskipun ada penurunan pengiriman kendaraan secara keseluruhan. Selain itu, saham energi nuklir juga meningkat karena permintaan dari pusat data kecerdasan buatan.
Baca juga: S&P 500 Gains and Losses Today: Supermicro, Arista Networks, dan Nvidia Memimpin Penjualan Teknologi
Namun, tidak semua saham mengalami kenaikan. Dollar Tree mengalami penurunan 4,1% setelah meluncurkan layanan pengiriman hari yang sama, yang dapat mengurangi margin keuntungan mereka. Saham produsen minuman beralkohol juga tertekan setelah peringatan dari pejabat kesehatan tentang risiko kanker terkait konsumsi alkohol. Secara keseluruhan, pasar menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah periode yang lesu, dengan sektor teknologi memberikan dorongan positif.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada indeks S&P 500 pada 3 Januari?A
Indeks S&P 500 naik 1,3% pada 3 Januari, mengakhiri lima hari penurunan berturut-turut.Q
Mengapa saham Super Micro Computer mengalami lonjakan?A
Saham Super Micro Computer melonjak 10,9% setelah CEO perusahaan meyakinkan investor bahwa laporan tahunan yang tertunda akan diselesaikan tepat waktu.Q
Apa yang dicapai Tesla di pasar China?A
Tesla mencatatkan penjualan tertinggi di China pada tahun 2024, meskipun pengiriman kendaraan secara keseluruhan menurun.Q
Apa yang dikatakan Dr. Vivek Murthy tentang konsumsi alkohol?A
Dr. Vivek Murthy memperingatkan tentang risiko kanker yang meningkat terkait konsumsi alkohol dan menyerukan label peringatan tambahan pada produk alkohol.Q
Mengapa saham Celanese turun?A
Saham Celanese turun 3,4% setelah perusahaan melaporkan hasil yang mengecewakan dan mengumumkan pemotongan dividen.