Courtesy of TechCrunch
Lebih dari tujuh aplikasi VPN, termasuk 1.1.1.1 dari Cloudflare yang banyak digunakan, telah dihapus dari App Store Apple dan Google Play Store di India setelah intervensi dari pemerintah. Kementerian Dalam Negeri India mengeluarkan perintah penghapusan untuk aplikasi-aplikasi tersebut karena dianggap melanggar hukum India. Beberapa aplikasi yang terkena dampak termasuk Hide.me dan PrivadoVPN. Ini adalah langkah pertama yang signifikan dalam penerapan peraturan baru India tentang aplikasi VPN yang mengharuskan penyedia VPN untuk menyimpan data pelanggan selama lima tahun.
Peraturan ini mengharuskan penyedia layanan untuk menyimpan informasi lengkap tentang pelanggan, seperti nama, alamat, dan riwayat transaksi. Banyak perusahaan besar seperti NordVPN dan ExpressVPN mengekspresikan keberatan terhadap peraturan ini dan beberapa berencana untuk menarik infrastruktur server mereka dari India. Meskipun mereka masih menyediakan layanan untuk pelanggan di India, mereka telah menghentikan pemasaran aplikasi mereka di negara tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan aplikasi VPN di India?A
Lebih dari selusin aplikasi VPN, termasuk 1.1.1.1 dari Cloudflare, telah dihapus dari Apple App Store dan Google Play Store di India.Q
Siapa yang mengeluarkan perintah penghapusan aplikasi VPN?A
Perintah penghapusan aplikasi VPN dikeluarkan oleh Kementerian Dalam Negeri India.Q
Apa saja aplikasi VPN yang terkena dampak?A
Aplikasi VPN yang terkena dampak termasuk Hide.me dan PrivadoVPN.Q
Apa yang diatur oleh kerangka regulasi baru di India?A
Kerangka regulasi baru mengharuskan penyedia VPN untuk menyimpan catatan lengkap tentang pelanggan mereka selama lima tahun.Q
Bagaimana tanggapan penyedia layanan VPN terhadap regulasi tersebut?A
Penyedia layanan VPN seperti NordVPN, ExpressVPN, dan SurfShark menyatakan keberatan terhadap regulasi tersebut dan beberapa berencana untuk menarik infrastruktur server mereka dari India.