Kakao memimpin reli komoditas global untuk tahun kedua, bahan baku baja menghadapi kesulitan akibat permintaan dari China.
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Kakao memimpin reli komoditas global untuk tahun kedua, bahan baku baja menghadapi kesulitan akibat permintaan dari China.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
31 Desember 2024 pukul 12.19 WIB
94 dibaca
Share
Pada tahun 2024, harga kakao dan kopi diperkirakan akan meningkat pesat karena kekurangan pasokan global, menjadikannya komoditas dengan kenaikan terbesar. Harga kakao mencapai rekor tertinggi hampir Rp 212.65 juta ($12,931) per ton akibat cuaca kering yang mengganggu produksi di negara-negara penghasil utama seperti Pantai Gading dan Ghana. Sementara itu, harga kopi Arabika juga melonjak ke level tertinggi dalam lebih dari 40 tahun karena kekhawatiran akan kerusakan akibat kekeringan di Brasil, yang merupakan produsen utama kopi.
Di sisi lain, komoditas seperti minyak mentah dan bijih besi mengalami penurunan harga karena pertumbuhan ekonomi yang lambat di China. Permintaan untuk minyak diperkirakan akan terus menurun, sementara pasokan bijih besi meningkat. Meskipun ada tantangan, harga emas dan perak diperkirakan akan terus naik, didorong oleh kebijakan suku bunga dan permintaan dari bank sentral. Untuk produk pertanian, minyak sawit Malaysia mengalami kenaikan harga, sedangkan pasokan kedelai, jagung, dan gandum tetap melimpah, yang berpotensi menekan harga.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diperkirakan akan terjadi pada harga kakao di tahun 2024?
A
Harga kakao diperkirakan akan hampir tiga kali lipat pada tahun 2024, mencapai rekor tertinggi.
Q
Mengapa harga kopi Arabika melonjak tinggi?
A
Harga kopi Arabika melonjak tinggi karena kekhawatiran akan kerusakan akibat kekeringan di Brasil.
Q
Apa dampak dari kebijakan Donald Trump terhadap perdagangan komoditas?
A
Kebijakan Donald Trump dapat mempengaruhi tarif dan perdagangan, yang berdampak pada pasar komoditas global.
Q
Bagaimana kondisi pasar minyak global di tahun 2024?
A
Pasar minyak global diperkirakan akan mengalami penurunan harga untuk tahun ketiga berturut-turut karena pasokan melebihi permintaan.
Q
Apa yang terjadi dengan harga biji-bijian seperti kedelai dan jagung?
A
Harga biji-bijian seperti kedelai dan jagung diperkirakan akan mengalami kerugian karena pasokan yang melimpah.

Rangkuman Berita Serupa

Lima Grafik Kunci untuk Dipantau di Pasar Komoditas Global Minggu IniYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
104 dibaca
Lima Grafik Kunci untuk Dipantau di Pasar Komoditas Global Minggu Ini
Kakao Mengakhiri 2024 Dengan Kenaikan Besar Di Tengah Kekhawatiran Pasokan dan Perdagangan TipisYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
93 dibaca
Kakao Mengakhiri 2024 Dengan Kenaikan Besar Di Tengah Kekhawatiran Pasokan dan Perdagangan Tipis
Saham Asia dan dolar tetap stabil untuk menutup tahun 2024 dengan kuat.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
115 dibaca
Saham Asia dan dolar tetap stabil untuk menutup tahun 2024 dengan kuat.
Emas Menuju Kenaikan Terbesar Sejak 2010 di Tahun Campuran untuk LogamYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
48 dibaca
Emas Menuju Kenaikan Terbesar Sejak 2010 di Tahun Campuran untuk Logam
Cokelat Melonjak Paling Tinggi Sejak Mei di New York karena Kekhawatiran ProduksiYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
47 dibaca
Cokelat Melonjak Paling Tinggi Sejak Mei di New York karena Kekhawatiran Produksi
Pasar kakao melanjutkan kenaikan seiring kekhawatiran produksi yang masih ada.YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
182 dibaca
Pasar kakao melanjutkan kenaikan seiring kekhawatiran produksi yang masih ada.