Courtesy of TechCrunch
Dalam minggu ini, beberapa startup mengumumkan putaran pendanaan baru tanpa mengungkapkan nilai perusahaan mereka. Hal ini menunjukkan bahwa fokus kita telah bergeser dari unicorn (perusahaan bernilai lebih dari Rp 16.45 triliun ($1 miliar) ) ke angka pendapatan tahunan yang lebih realistis sebelum perusahaan go public. Misalnya, Vinted, pasar barang bekas dari Lithuania, dinilai sebesar €5 miliar dalam penjualan saham sekunder. Sementara itu, perusahaan telehealth Ro mempertimbangkan untuk tetap menjadi perusahaan swasta karena keuntungan yang didapat.
Di sisi pendanaan, beberapa startup teknologi seperti Finix dan Concentric AI berhasil mengumpulkan dana yang signifikan untuk mendukung pertumbuhan mereka. Finix mengumpulkan Rp 1.23 triliun ($75 juta) untuk memperluas operasinya, sedangkan Concentric AI mendapatkan Rp 740.02 miliar ($45 juta) untuk meningkatkan keamanan data. Selain itu, DuckDuckGo berencana untuk berinvestasi pada startup yang fokus pada privasi, dan beberapa perusahaan ventura besar juga mengumpulkan dana baru untuk mendukung inovasi di bidang teknologi, terutama yang berkaitan dengan kecerdasan buatan (AI).