Kita Belum Pernah Sedekat Ini untuk Menemukan Kehidupan di Luar Sistem Tata Surya Kita
Courtesy of Wired

Rangkuman Berita: Kita Belum Pernah Sedekat Ini untuk Menemukan Kehidupan di Luar Sistem Tata Surya Kita

Wired
DariĀ Wired
05 Desember 2024 pukul 11.00 WIB
96 dibaca
Share
Pada tahun 2025, kita mungkin akan mendeteksi tanda-tanda kehidupan pertama di luar tata surya kita berkat teleskop luar angkasa James Webb (JWST) yang berukuran 6,5 meter. Teleskop ini diluncurkan pada tahun 2021 dan telah membantu astronom untuk mengamati objek-objek redup di alam semesta, termasuk galaksi kuno dan lubang hitam. Pada tahun 2022, JWST juga memberikan pandangan pertama tentang planet-planet berbatu di zona layak huni, yaitu area di sekitar bintang di mana suhu memungkinkan adanya air cair, yang penting untuk kehidupan. Salah satu sistem yang menarik adalah TRAPPIST-1, yang berjarak 40 tahun cahaya dari Bumi, di mana planet-planet berbatu ditemukan.
Selanjutnya, tantangan besar adalah mendeteksi molekul di atmosfer planet-planet tersebut. Ketika planet melintas di depan bintangnya, cahaya bintang akan terfilter oleh atmosfer planet, dan dari situ kita bisa mencari tanda-tanda molekul. Meskipun sulit, JWST memiliki kemampuan untuk melakukan ini. Selain itu, pada tahun 2024, JWST juga menemukan tanda-tanda karbon dioksida dan metana di atmosfer planet K2-18b, yang mungkin memiliki bentuk kehidupan yang berbeda dari yang kita kenal di Bumi. Dengan kemampuan JWST, tahun 2025 bisa menjadi tahun penting untuk menemukan kehidupan di dunia asing yang jauh dari kita.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diharapkan dapat dideteksi pada tahun 2025?
A
Pada tahun 2025, diharapkan dapat mendeteksi tanda-tanda kehidupan di luar sistem tata surya kita.
Q
Apa peran James Webb Space Telescope (JWST) dalam pencarian kehidupan di luar angkasa?
A
JWST berperan penting dalam mengamati objek redup dan memberikan data tentang eksoplanet serta atmosfer mereka.
Q
Apa itu zona layak huni dan mengapa penting dalam pencarian kehidupan?
A
Zona layak huni adalah area di sekitar bintang di mana suhu memungkinkan adanya air cair, yang penting untuk kehidupan.
Q
Apa yang ditemukan JWST tentang eksoplanet TRAPPIST-1?
A
JWST menemukan beberapa eksoplanet di sekitar TRAPPIST-1 yang berada di zona layak huni dan berukuran mirip Bumi.
Q
Mengapa K2-18b dianggap sebagai planet yang berbeda dari Bumi?
A
K2-18b dianggap berbeda karena kemungkinan merupakan planet gas raksasa dengan lautan air, bukan planet berbatu seperti Bumi.

Rangkuman Berita Serupa

Para ilmuwan menemukan gas yang tidak biasa di eksoplanet, bisa menjadi petunjuk terbesar dalam pencarian alien.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
67 dibaca
Para ilmuwan menemukan gas yang tidak biasa di eksoplanet, bisa menjadi petunjuk terbesar dalam pencarian alien.
Pertama kali: Webb menangkap gambar langsung karbon dioksida di luar sistem tata surya.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
65 dibaca
Pertama kali: Webb menangkap gambar langsung karbon dioksida di luar sistem tata surya.
Peta Jalan Menuju Kehidupan Alien Melalui 'Garis Pantai Kosmik'QuantaMagazine
Sains
1 bulan lalu
83 dibaca
Peta Jalan Menuju Kehidupan Alien Melalui 'Garis Pantai Kosmik'
Astronomer mengungkap struktur 3D atmosfer planet asing.Reuters
Sains
2 bulan lalu
35 dibaca
Astronomer mengungkap struktur 3D atmosfer planet asing.
Para Ilmuwan Mengatakan Alien Cerdas Mungkin Umum di Planet Mirip BumiForbes
Sains
2 bulan lalu
101 dibaca
Para Ilmuwan Mengatakan Alien Cerdas Mungkin Umum di Planet Mirip Bumi
Buku Baru Mengungkap Mengapa Kita Membutuhkan Pemeriksaan Realitas ExoplanetForbes
Sains
2 bulan lalu
64 dibaca
Buku Baru Mengungkap Mengapa Kita Membutuhkan Pemeriksaan Realitas Exoplanet
Bagaimana Kehidupan Itu Sendiri Dapat Memperpanjang Habitabilitas Beberapa Exoplanet Mirip VenusForbes
Sains
4 bulan lalu
90 dibaca
Bagaimana Kehidupan Itu Sendiri Dapat Memperpanjang Habitabilitas Beberapa Exoplanet Mirip Venus