Courtesy of YahooFinance
Abu Dhabi semakin dikenal sebagai pusat investasi, terutama untuk hedge funds, dengan banyak perusahaan besar seperti Brevan Howard dan Marshall Wace yang sudah membuka kantor di sana. Kini, dua perusahaan investasi besar dari China, Hillhouse Investment Management dan CPE, sedang mempertimbangkan untuk membuka kantor di Abu Dhabi. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak perusahaan Asia yang tertarik untuk berinvestasi di Uni Emirat Arab (UEA), yang menawarkan keuntungan pajak dan akses ke pasar-pasar terdekat seperti India.
Meskipun UEA menarik banyak perhatian, industri hedge fund di sana masih menghadapi beberapa tantangan, seperti kurangnya peluang investasi di kawasan tersebut. Banyak perusahaan masih menginvestasikan uang mereka di luar negeri. Namun, komunitas hedge fund di Abu Dhabi dan Dubai terus berkembang, dengan banyak acara dan pertemuan yang diadakan untuk para investor dan manajer hedge fund. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada tantangan, minat untuk berinvestasi di UEA tetap tinggi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang membuat Abu Dhabi menarik bagi perusahaan hedge fund?A
Abu Dhabi menarik bagi perusahaan hedge fund karena status bebas pajak, kedekatan dengan pasar Asia, dan dukungan dari kekayaan negara yang besar.Q
Siapa saja perusahaan yang telah membuka kantor di Abu Dhabi?A
Perusahaan seperti Brevan Howard Asset Management dan Marshall Wace telah membuka kantor di Abu Dhabi, dan ada juga perusahaan ekuitas swasta dari Tiongkok yang sedang dalam pembicaraan untuk membuka kantor.Q
Apa tantangan yang dihadapi industri hedge fund di UAE?A
Tantangan yang dihadapi termasuk kurangnya peluang investasi di Timur Tengah dan ketergantungan pada investasi luar negeri.Q
Bagaimana hubungan antara UAE dan Tiongkok dalam konteks investasi?A
UAE memiliki hubungan perdagangan yang kuat dengan Tiongkok, yang merupakan mitra dagang utama UAE sejak 2020, dan perusahaan Asia berharap untuk menggunakan UAE sebagai pintu gerbang ke pasar lain seperti India.Q
Apa itu 'Side Hustle Crew' di Abu Dhabi?A
'Side Hustle Crew' adalah klub informal di Abu Dhabi yang terdiri dari 350 anggota yang berkumpul setiap bulan untuk bersosialisasi dan berbagi pengalaman di berbagai bidang investasi.