Courtesy of YahooFinance
Donald Trump belum resmi menjadi presiden, tetapi pasar keuangan sudah mulai merespons kebijakan yang mungkin akan diterapkannya. Dalam pertemuan terakhir Federal Reserve pada tahun 2024, ketua Jerome Powell menyebutkan bahwa mereka mulai mempertimbangkan dampak kebijakan Trump dalam keputusan suku bunga. Meskipun Powell tidak menyebut Trump secara langsung, investor memahami bahwa kebijakan seperti tarif dan deportasi pekerja imigran dapat menyebabkan inflasi dan mengganggu ekonomi. Hal ini membuat pasar saham mengalami penurunan, dan para analis memperingatkan bahwa ketidakpastian kebijakan akan terus berlanjut.
Sementara itu, Joe Biden masih menjabat sebagai presiden dan meninggalkan ekonomi yang cukup baik untuk penerusnya. Inflasi telah menurun dari puncaknya, dan penjualan ritel tetap stabil. Namun, dengan kebijakan Trump yang mungkin akan mengubah arah ekonomi, seperti peningkatan biaya bisnis dan harga konsumen, para analis memperkirakan dampak negatif pada pertumbuhan ekonomi. Meskipun Biden masih presiden, perubahan besar diharapkan terjadi setelah Trump resmi menjabat pada 20 Januari.
Pertanyaan Terkait
Q
Apakah Donald Trump sudah menjadi presiden?A
Donald Trump belum menjadi presiden, Joe Biden masih menjabat sebagai presiden saat ini.Q
Apa yang diungkapkan Jerome Powell tentang kebijakan Trump?A
Jerome Powell menyatakan bahwa Federal Reserve mulai mempertimbangkan kebijakan Trump dalam keputusan suku bunga.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap kebijakan Trump?A
Pasar bereaksi negatif terhadap kebijakan Trump, dengan saham jatuh 3% setelah pertemuan Fed.Q
Siapa yang mempengaruhi Kongres untuk membatalkan RUU pengeluaran bipartisan?A
Elon Musk mempengaruhi Kongres untuk membatalkan RUU pengeluaran bipartisan dengan mengeluarkan banyak pernyataan di media sosial.Q
Apa dampak yang diharapkan dari kebijakan Trump terhadap ekonomi?A
Dampak yang diharapkan dari kebijakan Trump adalah inflasi yang lebih tinggi dan pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat.