Courtesy of YahooFinance
Pemerintah AS menghadapi kemungkinan penutupan yang dapat mengancam miliaran dolar pinjaman federal untuk perusahaan seperti Rivian Automotive dan Plug Power. Departemen Energi berusaha menyelesaikan lebih dari Rp 674.25 triliun ($41 miliar) dalam pembiayaan bersyarat sebelum pelantikan Donald Trump pada 20 Januari, yang bisa menghentikan proses pinjaman tersebut. Jika Kongres tidak mencapai kesepakatan untuk mendanai pemerintah, semua pekerjaan terkait pinjaman akan terhenti, termasuk komitmen dan pemeriksaan yang sedang berlangsung.
Waktu sangat penting karena setiap kesepakatan yang belum ditutup sebelum Trump menjabat berisiko tidak terlaksana. Trump sebelumnya mengusulkan untuk menghapus Kantor Program Pinjaman, dan ada kekhawatiran bahwa program ini bisa digunakan untuk mendanai proyek yang lebih disukai oleh Partai Republik. Meskipun ada kemungkinan beberapa pekerjaan dapat dilakukan secara diam-diam, penutupan pemerintah yang berkepanjangan dapat mempengaruhi kemampuan kantor untuk menyelesaikan kesepakatan yang ada.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi jika pemerintah AS mengalami shutdown?A
Jika pemerintah AS mengalami shutdown, semua pinjaman dan komitmen yang sedang diproses akan terhenti.Q
Siapa yang terancam oleh pinjaman federal dalam artikel ini?A
Perusahaan seperti Rivian Automotive, Plug Power, dan PG&E Corp. terancam oleh pinjaman federal.Q
Apa yang dilakukan Kantor Program Pinjaman?A
Kantor Program Pinjaman mengelola pinjaman dan komitmen pembiayaan untuk proyek energi, dengan anggaran besar untuk mendukung inisiatif energi bersih.Q
Mengapa waktu menjadi penting dalam konteks pinjaman ini?A
Waktu menjadi penting karena setiap kesepakatan yang tidak ditutup sebelum Trump menjabat bisa berisiko tidak mendapatkan pembiayaan.Q
Apa dampak yang mungkin terjadi jika Donald Trump mengambil alih?A
Jika Donald Trump mengambil alih, ada kemungkinan program pinjaman akan dihapus atau dialihkan untuk mendanai proyek yang lebih disukai oleh Partai Republik.