Courtesy of TechCrunch
Pada bulan Mei, terjadi serangan ransomware terhadap Ascension, sebuah perusahaan kesehatan besar di AS yang memiliki lebih dari 140 rumah sakit. Serangan ini menyebabkan peretas mencuri informasi pribadi dan kesehatan sensitif dari 5,6 juta pasien. Akibat serangan ini, banyak gangguan terjadi di sistem rumah sakit, termasuk hasil lab yang terlambat atau hilang, serta kesalahan dalam pemberian obat. Kelompok peretas yang dikenal sebagai Black Basta bertanggung jawab atas serangan ini.
Mereka mencuri berbagai informasi penting, seperti data layanan medis, hasil lab, informasi pembayaran, serta data pribadi pasien seperti nama, alamat, dan tanggal lahir. Selain itu, dokumen identitas pasien seperti SIM dan paspor juga dicuri. Menurut Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan, serangan ini merupakan pelanggaran data terbesar ketiga yang terkait dengan kesehatan pada tahun 2024.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada Ascension pada bulan Mei?A
Ascension mengalami serangan ransomware yang menyebabkan pencurian informasi kesehatan pribadi.Q
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan ransomware ini?A
Kelompok Black Basta bertanggung jawab atas serangan ransomware ini.Q
Berapa banyak pasien yang terpengaruh oleh serangan ini?A
Sekitar 5,6 juta pasien terpengaruh oleh serangan ini.Q
Apa saja jenis informasi yang dicuri oleh peretas?A
Informasi yang dicuri termasuk informasi medis, informasi pembayaran, dan dokumen identitas pasien.Q
Di mana Ascension berada dalam daftar pelanggaran data kesehatan?A
Ascension berada di urutan ketiga dalam daftar pelanggaran data kesehatan terbesar tahun 2024.